ABSTRAK Sugito, NIM: 0808056033. Nila-Nilai Sosial Budaya dalam Novel Perjalanan Penganten Karya Ajip Rosidi sebagai Alternatif Pembelajaran Sastra di Sekolah Menengah Atas: Sebuah Penelitian Struktural Genetik. Penelitian dengan judul ?Nilai-Nilai Sosial Budaya dalam Novel Perjalanan Penganten Karya Ajip Rosidi sebagai Alternatif Pembelajaran Sastra di Sekolah Menengah Atas: Sebuah Penelitian Struktural Genetik? merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan Pendekatan Struktural Genetik. Masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimanakah unsur intrinsik yang digambarkan dalam novel Perjalanan Penganten?, (2) Bagaimanakah pengarang mengambarkan nilai-nilai sosial budaya dalam novel Perjalanan Penganten?, dan (3) Bagaimana implikasi nilai-nilai sosial budaya novel Perjalanan Penganten dalam pembelajaran sastra di SMA? Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan unsur-unsur intrinsik novel Perjalanan Penganten, nilai-nilai sosial budaya yang terkandung dalam novel Perjalanan Penganten, dan implikasi nilai-nilai sosial budaya tersebut dalam pembelajaran sastra di SMA. Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi guru Bahasa dan Sastra Indonesia, para siswa SMA, peneliti sendiri, dan masyarakat. Bentuk penelitian ini adalah Deskripsi Kualitaif, sedangkan pendekatan penelitiannya adalah Pendekatan Struktural Genetik yang menekankan teks sebagai objek kajian. Data dalam penelitian ini adalah kata, frasa, klausa, kalimat, dan wacana yang terdapat dalam novel Perjalanan Penganten . Sumber data penelitian ini adalah novel Perjalanan Penganten yang diterbitkan oleh penerbit Pustaka Jaya, Jakarta, 2004. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah Studi Pustaka. Instrumen penelitian ini adalah diri peneliti sendiri dengan menggunakan Tabel Analisis Data Kualitatif yang dicontoh dari Tabel Analisis Struktul Novel dalam disertasi Nini Ibrahim yang merujuk pada analisis data kualitatif Philip Mayring. Hasil penelitian ini adalah: (1) Unsur intrinsik dalam novel Perjalanan Penganten terjalin sangat bagus. Unsur struktural tersebut saling menguatkan dan secara padu membangun sebuah keutuhan narasi Perjalanan Penganten. (2) Pengarang menggambarkan nilai-nilai sosial budaya melalui peristiwa-peristiwa yang membangun alur cerita, jalan pikiran tokoh ?Aku? sebagai tokoh utamanya, dialog antartokoh, dan latar-latar peristiwa, baik latar fisik maupun latar sosial. Adapun implementasi nilai-nilai sosial budaya dalam pembelajaran sastra di SMA diungkapkan pada bagian penutup tesis ini. Pengimplementasian nilai-nilai sosial budaya tersebut diuraikan dalam bentuk langkah-langkah yang dapat dilakukan oleh guru.