ABSTRAK Eka Yulianti 01340305015 : PERBANDINGAN PENERAPAN SISTEM BAGI HASIL DAN SISTEM BUNGA DALAM ASURANSI KERUGIAN PADA PT. ASURANSI TAKAFUL UMUM. Skripsi Program Strata Satu, Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka 2005. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan system bagi hasil Dengan system bunga dalam asuransi kerugian pada PT. Asuransi Takaful Umum. Variabel yang diteliti adalah perhitungan ?sistem bagi hasil dan sistem bunga? dalam variable bebas (predictor) dan variabel terikatnya ?perlakuan asuransi kerugian? di PT. Asuransi Takaful Umum. Data primer diperoleh melalui interview (wawancara) dengan para petugas atau pimpinan dan unit perusahaan pada PT. Asuransi Takaful Umum tersebut dilengkapi dengan sumber data pustaka lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bukti bahwa perbedaan yang utama antara asuransi syariah dan asuransi konvensional adalah sistem yang digunakan oleh kedua asuransi tersebut yaitu sistem bagi hasil pada asuransi syariah sedangkan sistem bunga pada asuransi konvensional dan hal yang membedakan penerapan kedua sistem tersebut terletak pada akad dan investasi. Adapun perhitungan pada produk kendaraan bermotor (asuransi kerugian), besarnya mudharah untuk peserta (asuransi syariah) dan besarnya premi peserta dalam satu tahun yang dihitung dengan menggunakan sistem bagi hasil dan sistem bunga, ternyata besarnya mudharabah untuk peserta (tidak mengalami klaim) dengan premi Rp. 1.540.500 / tahun memperoleh bagi hasil sebesar Rp. 177.943 pada periode pertanggungan pertama, sedangkan untuk sistem bunga (peserta mengalami klaim dikarenakan nilai tunai belum terbentuk dan biasanya tahun premi tahun pertama dan kedua habis terserap untuk biaya loading (kontribusi biaya). Oleh karena itu disarankan perusahaan Asuransi Takaful Umum tersebut agar tetap mempertahankan kebijakan untuk pembiayaan mudharabah untuk peserta tafakul sebagaimana dilakukan sebelumnya dan dalam penyusunan laporan keuangan, maka ternyata ada pengaruh positif diterapkannya cash basis baik dalam kualitas maupun kuantitas.