OPAC
Perpustakaan
Integrity, Trust, Compassion
 Deskripsi Lengkap
 Kembali
No. Panggil : S06-00369
Judul : Persepsi anak-anak prasekolah terhadap program acara ?jalan sesama? di Trans 7
Pengarang : Nurlaila
Penerbit dan Distribusi : FISIP
Subjek :
Jenis Bahan : {007/00}
Lokasi :
 
  • Ketersediaan
  • File Digital: 1
  • Ulasan Anggota
  • Sampul
  • Abstrak
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
S06-00369 S06-00369 TERSEDIA
Ulasan Anggota:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 46256
 Abstrak
Semakin beragamnya stasiun televisi swasta yang hadir, maka semakin beragam pula program acara yang dihadirkan. Tak heran, para pengelola stasiun televisi seakan berlomba-lomba untuk memberikan serta membuat program acara yang menarik dan berkesan serta mendidik bagi pemirsanya. Mulai dari berita, Reality show, Variety show, Drama komedi, Drama seri, Musik dan bahkan acara untuk anak-anak. Film Jalan Sesama dikemas dalam bentuk puppet show yang menampilkan tokoh-tokoh pemainnya berupa boneka Khas Indonesia. Program Jalan Sesama yang diperuntukkan bagi anak usia 2-6 tahun. Meski diancang untuk anak-anak prasekolah, tayangan ini juga ditujukan untuk semua kalangan sebab, tema yang diangkat dari film Jalan Sesama ini adalah dari keseharian dan kebiasaan hidup kita sehari-hari. Adapun penelitian ini dengan rumusan masalahnya adalah ?Bagaimana Persepsi Anak-anak Prasekolah Terhadap Program Acara ?Jalan Sesama? di TRANS |7. Tujuan Penelitiannya adalah Untuk mengetahui persepsi Anak-anak prasekolah terhadap program acara Jalan Sesama di TRANS |7. Teori-teori yang terkait dengan permasalahan penelitian yaitu teori yang terkait dengan program studi, yaitu teori komunikasi dan teori komunikasi massa. Teori pendukungnya adalah teori individual differences dan Teori Kategori Sosial. Hal ini karena dalam penelitian ini menampilkan dua populasi kelas ekonomi atas dan ekonomi bawah dari kedua sekolah Taman Kanak-kanak. Pada penelitian ini penulis menggunakan jenis penelitian kuantitatif deskriptif, yang menjelaskan suatu masalah yang hasilnya dapat diintegrasikan berupa angka. Adapun paradigma yang digunakan pada penelitian ini adalah paradigma positivisme yaitu mendefinisikan komunikasi sebagai suatu proses sebab akibat yang mencerminkan pengiriman pesan berlangsung satu arah. Dalam penelitian ini ditemukan bahwa persepsi Anak TK Aldena (ekonomi bawah) terhadap film jalan sesama lebih positif (140,36) dibandingkan dengan persepsi Anak TK Nurul Fajar (ekonomi atas) (129,42) dan itu terlihat pada jumlah nilai Z (-3,014) signifikan terhadap Asymp.sig (2-tailed). Hal ini menggambarkan bahwa perbedaan tingkat ekonomi secara signifikan mempengaruhi hasil persepsi seseorang terhadap tayangan film Jalan Sesama.
|| Pengguna : Perpustakaan || Tampilan terbaik dengan  Firefox