Abstrak
Pada era globalisasi seperti saat ini sebuah perusahaan akan menggunakan berbagai cara untuk memasarkan produk untuk mempertahankan brand mereka, salah satunya dengan menggunakan komunikasi pemasaran. Penelitian ini mengkaji strategi Serona Kopi dalam upaya membangun brand awareness melalui pelayan disabilitas. Namun komunikasi pemasaran belum banyak digunakan oleh Serona Kopi yang bergerak dibidang food and beverage. Penelitian ini menggunakan paradigma kontruktivisme sebagai landasannya, kemudian penelitian ini menggunakan konteks komunikasi organisasi dengan turunannya teori informasi organisasi, dan konsep pendukung meliputi konsep komunikasi pemasaran, konsep brand awareness. Metode penelitian yang digunakan ialah pendekatan kualitatif, dengan metode studi kasus dan jenis penelitian deskriptif. Pada penelitian ini teknik pengumpulan data menggunakan 3 metode yaitu wawancara mendalam, observasi non partisipan, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini yaitiu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa upaya Serona Kopi dalam membangun brand awareness adalah dengan iklan pada media sosial, public relations yang dilakukan melalui kerja sama dengan komunitas dan juga pemerintah kota, promosi penjualan dengan memberikan discount 10% dan juga buy 1 get 1 pada hari-hari penting, penjualan tatap muka mendatangi langsung Serona Kopi, pemasaran langsung melalui media sosial dengan mempublikasi kegiatan Serona Kopi setiap harinya.