Abstrak
Generasi Berencana merupakan sebuah program yang diperuntukkan bagi remaja dalam rangka menyiapkan kehidupan terencana bagi remaja yang sedang gencar disosialisasikan oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana melalui Direktorat Advokasi dan Komunikasi Informasi dan Edukasi yang merupakan divisi pelaksana sosialisasi program. Dalam pelaksanaan sosialisasi Direktorat Advokasi dan Komunikasi Informasi Edukasi melalui tahapantahapan yang terangkum dalam empat proses manajemen dan dalam pelaksanaannya, sosialisasi dilakukan melalui berbagai media dan berbagai kegiatan, oleh sebab itu penelitian ini berjudul ?Manajemen Strategis Direktorat Advokasi dan Komunikasi, Informasi dan Edukasi Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional dalam Sosialisasi Program Generasi Berencana Melalui Media Tahun 2011? Teori-teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori informasi organisasi dan manajemen humas dengan teori pendukung yaitu teori komunikasi massa. Relevansi teori-teori tersebut dengan penelitian ini yaitu dalam proses manajemen hubungan masyarakat dalam rangka sosialisasi program Generasi Berencana melalui berbagai media massa yang dilakukan oleh Direktorat Advokasi dan Komunikasi Informasi dan Edukasi, terjadi pula proses informasi organisasi. Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivisme dan jenis penelitian deskriptif. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus dan metode pengumpulan data yaitu wawancara mendalam dan dokumenter, sedangkan teknik analisis data yang digunakan yaitu triangulasi metode. Hasil penelitian yang didapat adalah progran Generasi Berencana disosialisasikan melalui media elektronik, cetak, online, dan luar ruang. Produk sosialisasi yang digunakan beragam yaitu Public Service Advertising, Talk Show, Variety Show, Jingle, Advertorial, Spanduk, Billboard, Leaflet, Umbul-Umbul, X-Banner, dan Poster. Diharapkan penelitian ini dapat dikembangkan oleh penelitian selanjutnya dengan menggunakan teori selain teori Informasi Organisasi dan Manajemen Humas. Diharapkan penelitian ini dapat menambah referensi bagi calon atau praktisi humas dan mahasiswa peminatan hubungan masyarakat serta bagi humas BKKBN dalam penerapan teori Informasi Organisasi dan Manajemen Hubungan Masyarakat.