Abstrak
ABSTRAK Dwi Pujiantoro 0502015012: PENGARUH KEBIJAKAN DEVIDEN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PT. ASURANSI HARTA AMAN PRATAMA Tbk. Skripsi Program Strata Satu Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA Jakarta 2010. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kebijakan deviden terhadap harga saham pada PT Asuransi Harta Aman Pratama yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Variabel yang diteliti adalah ?kebijakan deviden (posisi kas, growth, firm size, debt to equity ratio, profitability, holding) sebagai variabel bebas) (X) dan Variabel terikatnya (Y) adalah Harga saham. Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah PT. Asuransi Harta Aman Pratama yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama lima periode yaitu 2004-2008. Data yang dikumpulkan berasal dari laporan keuangan konsolidasi tahunan Perusahaan yang terdapat di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dianggap relevan dengan pokok masalah yang dibahas dalam penelitian ini. Hasil dari penelitian analisis dengan menggunakan program SPSS, diketahui persamaan regresinya adalah Y = 72.294 + 23.103 X1 - 105.73 X2 + 2272.807 X3 + 186.129 X4 - 1383.632 X5- 236.716 X6 Angka konstanta (a) Angka konstanta sebesar 72.294 menyatakan bahwa jika tidak ada Kebijakan Deviden (Posisi kas, tingkat pertumbuhan, ukuran perusahaan, rasio hutang terhadap modal, profitabilitas, holding) maka Harga saham setiap penambahan 1% sebesar 72,294 % per tahun. Dengan membandingkan nilai F hitung dangan F tabel dapat dilihat : F pada tabel Anova di Atas adalah 0,587 dengan probabilitas 0,499. Jadi probabilitas 0,499 < 0,05. Dengan demikian, Ho : ditolak dan H1: diterima. Dapat diinterpretasikan bahwa variabel tersebut secara bersama tidak berpengaruh signifikan terhadap Harga saham. Dengan demikian faktor penjelas Kebijakan Deviden tidak dapat digunakan untuk memprediksi tingkat Harga saham. Hasil korelasi dalam penelitian ini menunjukkan adanya hubungan yang sifatnya searah antara kebijakan deviden terhadap harga saham. Nilai angka R sebesar 0,704. Hal ini menunjukkan bahwa terjadi hubungan korelasi yang cukup berarti antara Posisi kas terhadap Harga saham. Dimana nilai koefisien determinasi R2 (R Square) sebesar 0,496. R2 ini merupakan indeks determinasi, yakni prosentase yang menyumbangkan pengaruh X1 terhadap Y. R2 sebesar 0,496 menunjukan pengertian bahwa sebesar 49,6% kontribusi X1 (Posisi kas) terhadap Y (harga saham), sedang sisanya 50,4% dipengaruhi atau dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian ini. Dengan demikian jelas bahwa kebijakan deviden tidak berpengaruh terhadap Harga saham. hal ini dapat dilihat dari hasil di atas, dan yang berpengaruh hanya firm sizenya saja karena harga saham itu di pengaruhi oleh ukuran perusahaan tersebut.