ABSTRAK JULI PUSPITA HANDAYANI (0602025053) : PENGARUH LABA AKUNTANSI DAN ARUS KAS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES DI BURSA EFEK INDONESIA, Skripsi Program Starta Satu, Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA, Jakarta, 2010. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa kontribusi laba dan arus kas terhadap harga saham pada Perusahaan Food And Beverages di Bursa Efek Indonesia. Variabel yang diteliti adalah ?laba dan arus kas? sebagai variabel bebas (predictor) dan variabel terkaitnya (dependen = respon) adalah ?harga saham? di 8 (delapan) Perusahaan Food And Beverages yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dalam 5 (lima) tahun terakhir yaitu 2005 sampai dengan 2009. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh melalui studi kepustakaan dari Pusat Referensi Pasar Modal (PRPM) di Bursa Efek Indonesia dilengkapi dengan sumber data pustaka lainnya. Hasil pengolahan data memberikan persamaan regresi sebagai berikut: Y = 14,341,973 + 71,088x1 + 117,192x2. Berdasarkan hasil uji t variabel x1 terlihat bahwa signifikansi 0,604 > 0,05, hal ini menunjukkan laba akuntansi (x1) secara parsial tidak berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham (y). Hasil uji t variable x2 terlihat bahwa signifikansi 0,288 < 0,05, hal ini menunjukkan arus kas (x2) secara parsial tidak berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham (y). Berdasarkan hasil pengujian anova, laba akuntansi dan arus kas bersamaŽsama tidak mempunyai pengaruh yang sangat signifikan terhadap harga saham ini dibuktikan dengan hasil uji F yang menunjukkan angka 2,349 dengan tingkat signifikansi (sig) sebesar 0,110 < 0,05. Koefisien determinasi berganda (R Square) sebesar 0,113 artinya variabel independen secara simultan mempengaruhi variabel dependen sebesar 11,3% sedangkan sisanya sebesar 88,7% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diikutsertakan dalam penelitian ini, misalkan perputaran piutang, ekuitas dan perputaran persediaan. Oleh karena itu disarankan pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia lebih selektif dalam berinvestasi agar tidak mengalami kerugian, investor juga harus mempertimbangkan faktor lain yang mempengaruhi harga saham seperti pergerakan saham, kondisi makro ekonomi dan kondisi Perusahaan agar dalam melakukan investasi, investor dapat mengurangi resiko sehingga mendapkan keuntungan yang maksimal. Bagi invetor maupun calon investor disarankan agar dalam menginvestasikan modalnya tidak hanya melihat besarnya laba ataupun jumlah deviden yang diterimanya.