Abstrak
ABSTRAK Hilda Rahmawati 0602015032 ANALISIS BIAYA PERJALANAN DINAS DAN DAMPAKNYA TERHADAP BIAYA OPERASI DI BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA KEMENTERIAN KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA, Skripsi Program Strata Satu, Jurusan Management, Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA Jakarta 2010. Penelitian ini bertujuan mengetahui seberapa besar pengaruh biaya perjalanan dinas dan variabel terhadap biaya operasi. Metode yang digunakan pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan metode eksplanasi. Metode deskriptif yaitu penelitian yang bermaksud menjelaskan karakteristik berbagai variabel dalam situasi tertentu sedangkan metode eksplanasi yaitu penelitian yang bermaksud menjelaskan hubungan atau pengaruh antara satu variabel terhadap variabel lain. variabel terikatnya ?biaya operasi? dan variabel bebasnya adalah ?biaya perjalanan dinas?. Di samping itu dianalisis hubungan antara variabel tersebut. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu dari telaah dokumen berupa laporan keuangan perjalanan dinas pada Badan Pengembangan Sumber Daya Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata. Teknik pengolahan dan analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis regresi linear sederhana, uji hipotesis, analisis koefisien korelasi, dan analisis koefisien determinasi. Pengolahan data dengan menggunakan bantuan software SPSS (Statistical Product and Service Solutions) versi 17.0. Hasil analisis menunjukkan bahwa pada hasil analisis regresi sederhana menunjukkan Y = 2,553+2,721X, menyatakan bahwa jika nilai semua variabel independen nol. Pada analisis uji hipotesis menunjukkan bahwa bahwa tingkat signifikansi (sig) uji t adalah untuk variabel Quick Ratio tidak terdapat pengaruh yang sangat signifikan. Untuk uji F adalah 0,001 < 0,01 Ho ditolak dan H1 diterima, dapat diinterpretasikan bahwa variabel X berpengaruh signifikan terhadap biaya operasi. Hasil analisis pada koefisien korelasi menunjukkan bahwa hasil koefisien korelasi antara biaya operasi (Y) dengan variabel Quick Ratio (X) sebesar 0,679, positif searah kuat. Jika tingkat masing-masing variabel meningkat maka tingkat biaya operasi akan meningkat, dan sebaliknya jika tingkat masing-masing variabel menurun maka tingkat biaya operasi menurun. Sedangkan pada hasil analisis koefisien determinasi menunjukkan bahwa koefisien determinasi adjusted R Square (R2) adalah sebesar 0,394 Hal ini berarti bahwa variabel quick ratio dapat menjelaskan variasi biaya operasi sebesar 39,4%, sedangkan sisanya 60,6% (100% - 39,4% ) dijelaskan oleh faktor-faktor lain.