Penelitian bertujuan untuk memperoleh pemahaman mengenai
karakter tokoh utama dalam novel Argenteuil karya N.H. Dini. Selain itu,
hasil penelitian diharapkan memberi sumbangan pada upaya peningkatan
dan pengembangan daya apresiasi dan interpretasi terhadap karya sastra umumnya, dan novel khususnya. Penelitian menggunakan pendekatan sastra struktural genetik yang dilakukan dengan cara menganalisis struktur novel, biografi, masyarakat,
pemikiran dan psikologi pengarang, guna menemukan karakter tokoh
utama. Berdasarkan temuan hasil analisis, hikmah yang dapat diambil
adalah agar kita mampu mempertahankan eksistensi dan kemandirian,
tanpa bergantung kepada orang lain. Mengembangkan segala bakat dan
kemampuan yang kita miliki, dan mampu hidup dalam segala keadaan.
Setiap manusia sebagai umat Allah swt, harus “dimanusiakan”. Hal ini
mengisyaratkan agar dalam kehidupan tidak saling mempertahankan
“ego”, apapun kedudukannya.
Dari tujuan, metode dan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa
Aku sebagai tokoh utama dalam cerita, adalah sosok perempuan yang
memiliki karakter yang pantas dijadikan “roll model” bagi para praktisi
dunia pendidikian dalam menyampaikan visi. Dengan mengedepankan
prinsip bahwa bagian-bagian itu tidak akan memiliki makna, tanpa
didukung oleh keseluruhan dengan tetap mepertahankan keterpaduan
antara pengetahuan moral, persaaan moral dan tindakan moral sebagai
suatu kesatuan yang utuh. Kesimpulannya, seiring proses perjalanan hidup yang dijalaninya, semakin pengalaman hidupnya bertambah, semakin baik karakter yang dimilikinya, dan mampu hidup dalam segala keadaan. Sastra (khususnya novel) harus dijadikan sarana pendidikan karakter.
|