Kejadian ISPA merupakan salah satu penyebab utama kematian pada anak balita di dunia maupun Negara berkembang termasuk Indonesia. Prevalensi tertinggi kejadian ISPA pada anak balita ditemukan di Puskesmas Babelan II kabupaten Bekasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian ISPA pada anak balita di puskesmas Babelan II kabupaten Bekasi. Penelitian ini menggunakan desain case control, populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anak balita umur 12-56 bulan, jumlah sampel total 160 anak balita yang terdaftar di Puskesmas Babelan II kabupaten Bekasi. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang bermakna antara BBLR (pv 0,001), ASI eksklusif (pv 0,001), status gizi (pv 0,001), status imunisasi (pv 0,001), asap rokok (pv 0,001), obat nyamuk (pv 0,001), kepadatan hunian (pv 0,001), dan kondisi lantai (pv 0,001) dengan kejadian ISPA pada anak balita dan variabel yang paling dominan menyebabkan ISPA pada anak balita adalah kondisi lantai (Exp-B 135,99).
|