Abstrak

Tesis ini bertujuan untuk mengetahui, menganalisis, dan menguji 1) Pengaruh budaya organisasi terhadap disiplin kerja guru 3) Pengaruh keterampilan manajerial kepala sekolah terhadap budaya organisasi. Penelitian ini menggunakan metode survey kausal dengan desain korelasional dan analisis jalur. Disain korelasional digunakan umtuk mengetahui hubungan dan besarnya pengaruh antara dua variabel atau lebih. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah keterampilan manajerial (X1), budaya organisasi (X2). dan disiplin guru (X3). Populasi penelitian ini yaitu seluruh guru berstatus PNS di Sekolah Dasar Negeri se-Kecamatan Johar Baru Jakarta Pusat. Sedangkan populasi terjangkaunya adalah guru berstatus PNS di 27 Sekolah Dasar Negeri Kecamatan Johar Baru jakarta Pusat yang berjumlah 252 orang. hasil perhitungan dengan rumus Slovin diperoleh sebaganya 72 orang guru sebagai sampel penelitian dan ditetapkam 30 orang sebagai sampel uji coba. Teknik yang digunakan untuk mengambil sampel yaitu pengambilan sampel dengan cara memberikan kesempatan yang sama kepada populasi untuk dipilih dan dijadikan sebagai sampel secara proporsional. Instrumen penelitian yang digunakan berbentuk kuesioner yang masing-masing butir pertanyaan terdiri dari lima pilihan jawaban yang diukur menggunakan skala model likert sehingga untuk pernyataan positif diberi skor dari 5 sampai 1, sedangkan untuk pertanyaan negatif diberi skor 1 sampai 5, dimana untuk 5 jawaban. Tahapan analisis data dalam penelitian ini meliputi deskripsi data, pengujian persyaratan analisis dan pengujian hipotesis. hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa: 1) pengaruh langsung terdapat positif keterampilan manajerial kepala sekolah terhadap disiplin guru. Hal ini berarti semakin baik keterampilan manajerial kepala sekolah maka semakin baik disiplin guru. Dengan koefisien korelasi (r31) sebesar 0,432, koefien determinasi (r 2 31) sebesar 0,1866, persamaan regresi X3= 82,45+0,32X1, dan nilai koefien jalur (p 31) sebesar 0,284. 2) Terdapat pengaruh langsung positif budaya organisasi terhadap disiplin guru. Hal ini berarti semakin baik budaya organisasi semakin baik disiplin guru. Dengan koefien korelasi (r 32) sebesar 0,479, koefisien determinasi (r2 32) sebesar 0,2294, persamaan regresi X3 = 76,18 +0,3X2, dan nilai koefien jalur (p 32) sebesar 0,363. 3) Terdapat pengaruh langsung positif keterampilan manajerial kepala sekolah terhadap budaya organisasi. Hal ini berarti semakin baik keterampilan manajerial kepala sekolah maka semakin baik budaya organisasi. Dengan koefisien korelasi (r 212) sebesar 0,407, koefisien determinasi (r2 21) sebesar 0,1658, persamaan regresi X2 = 62,30 +0,3X1, dan nilai koefisien jalur (p21) sebesar 0,407.