UJANG SYAIFUDIN “Pengaruh kepemimpinan transformasional kepala
sekolah dan komunikasi interpersonal terhadap motivasi berprestasi guru
Sekolah Menengah Atas (SMA) di Rayon 11 kota administrasi Jakarta Selatan
”.Tesis. Sekolah Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA.
2014.
Tujuan penelitian ini untuk mengamati dan mengetahui pengaruh Antara
kepemimpinan transformasional kepala sekolah dan komunikasi interpersonal
terhadap motivasi berprestasi guru Sekolah Menengah Atas.
Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Tebet dan Setiabudi, dengan metode
penelitian lapangan melalui survei, menggunakan kuesioner. Populasi target guru
Sekolah Menengah Atas , di Kecamatan Tebet dan Setiabudi, sedangkan populasi
terjangkau adalah guru Sekolah Menengah Atas di Kecamatan Tebet dan Setiabudi,
dengan menggunakan teknik proporsional random sampling, jumlah populasi 156
dan jumlah sampel 112 orang.
Penelitian ini terdapat 3 hipotesis, yaitu terdapat pengaruh positif antara: 1)
Kepemimpinan Transformasional kepala sekolah terhadap motivasi berprestasi guru
2) Komunikasi Interpersonal terhadap motivasi berprestasi guru 3) Kepemimpinan
transformasional kepala sekolah terhadap komunikasi interpersonal.
Uji coba intrumen untuk mendapatkan validitas butir pernyataan dan reliabilitas
instrumen dengan Pearson Product Moment dan Alpha Cronbach. Instrumen
kepemimpinan transformasional kepala sekolah memiliki reliabilitas rtt=0,94
komunikasi interpersonal memiliki reliabilitas rtt=0,94, dan motivasi berprestasi guru
memiliki reliabilitas rtt = 0,96
Ramalan pengaruh dianalisis dengan menggunakan regresi sederhana tunggal.
Hasilnya disimpulkan bahwa: 1) terdapat pengaruh langsung positif kepemimpinan
transformasional kepala sekolah (X1) terhadap motivasi berprestasiguru (X3) memperoleh persamaan regresi, 3 Xˆ = 52,497 + 0,654X1 koefisien korelasi r31=)
memperoleh persamaan regresi 0,597 dan koefisien jalur P31= 3,317 pada taraf
signifikansi α = 0,05, (2) terdapat pengaruh langsung positif komunikasi
interpersonal (X2) terhadap motivasi berprestasi guru (X3 memperoleh persamaan
koefisien korelasi r32 = 0,671 dan koefisien jalur P32= 5.592
pada taraf signifikansi α = 0,05 (3) terdapat pengaruh positif Kepemimpinan
transformasional kepala sekolah (X1) terhadap komunikasi interpersonal (X2)
memperoleh persamaan regresi dan koefisien korelasi r12 = 0,631
dan koefisien determinasi P21= 8,524 pada taraf signifikansi α = 0,05.
Berdasarkan hasil penemuan tersebut, disimpulkan bahwa motivasi berprestasi
guru meningkat apabila kepemimpinan transformasional kepala sekolah optimal dan
komunikasi interpersonal baik dan kondusif.
Upaya mengoptimalkan kepemimpinan transformasional kepala sekolah dapat
dilakukan melalui; kepemimpinan yang mengakomodir perubahan, sedangkan upaya
penguatan komunikasi interpersonal dilakukan melalui; komitmen dan konsistensi.
Akhirnya hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi dunia
pendidikan dan untuk peningkatan motivasi berprestasi guru Sekolah Menengah Atas
di Kecamatan Tebet dan Setiabudi,, khususnya motivasi berprestasi guru swasta dan
negeri Sekolah Menengah Atas di Kecamatan di Kecamatan Tebet dan Setiabudi
kota administrasi Jakarta Selatan.
|