Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara persepsi siswa tentang penilaian guru pelajaran agama Islam (X1) dan sikap terhadap pelajaran agama Islam (X2) dengan hasil belajar pelajaran agama Islam (Y). Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei. Teknik pengambilan sampel menggunakan cluster random sampling. Sampel penelitian berjumlah 100 siswa diambil dari 4 kelas yang diambil secara acak dari 21 kelas yang berasal dari populasi 3 sekolah yang berada di gugus 1 Kecamatan Ciputat Kota Tangerang Selatan. Hasil uji coba instrumen penelitian menunjukkan bahwa reliabilitas instrumen skala likert persepsi siswa tentang penilaian guru sebesar 0.860, sikap terhadap pelajaran agama Islam sebesar 0.897 dan tes hasil belajar sebesar 0.889. Analisis data yang digunakan adalah analisa regresi. Kesimpulan hasil penelitian mengungkapkan: (1) Terdapat hubungan positif antara Persepsi siswa tentang penilaian guru pelajaran agama Islam dengan hasil belajar pelajaran agama islam. Dari hasil analisis didapat nilai koefisien korelasi sebesar 0.983 berarti bahwa hubungan antara persepsi siswa tentang penilaian guru pelajaran agama Islam sebesar 98.30%. (2) Terdapat hubungan positif antara sikap siswa terhadap pelajaran agama Islam dengan hasil belajar pelajaran agama Islam. Dari hasil analisis didapat nilai koefisien korelasi sebesar 0.985 berarti bahwa hubungan antara sikap terhadap pelajaran agama Islam sebesar 98.50%. (3) Terdapat hubungan positif antara persepsi siswa tentang penilaian guru pelajaran agama Islam dan sikap siswa terhadap pelajaran agama Islam secara bersama-sama dengan hasil belajar pelajaran agama islam. Dari hasil analisis didapat nilai koefisien korelasi sebesar 0.987 berarti bahwa hubungan antara persepsi siswa tentang penilaian guru pelajaran agama Islam dan sikap terhadap pelajaran agama Islam secara bersama-sama dengan hasil belajar pelajaran agama Islam adalah sebesar 98.70%.
|