Tesis ini bertujuan untuk mengkaji perhatian orangtua dan motivasi belajar terhadap hasil belajar matematika siswa kelas X SMA Swasta di Rayon 09 Jakarta Selatan. Hipotesis yang diuji adalah (1) Terdapat pengaruh langsung perhatian orangtua terhadap hasil belajar matematika. (2) Terdapat pengaruh motivasi belajar terhadap hasil belajar matematika. (3) Terdapat pengaruh perhatian orangtua terhadap motivasi belajar. Penelitian ini dilakukan pada bulan mei 2011 sampai juni 2011 di sekolah menengah atas swasta Rayon 09 Jakarta Selatan, metode yang digunakan adalah metode survey kausal dengan teknik analisis jalur. Populasi terjangkau adalah siswa kelas X ditiga SMA Swasta di Rayon 09 Jakarta Selatan. Sampel diambil 100 siswa dari tiga SMA Swasta dengan teknik stratified random sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner yaitu tentang perhatian orangtua, motivasi belajar dan hasil belajar matematika. Dua instrumen yaitu perhatian orangtua dan motivasi belajar dengan validitasnya menggunakan rumus Product Moment Pearson dan satu instrumen yaitu hasil belajar dengan validitasnya menggunakan rumus Korelasi Point Biserial. Hasil uji coba menunjukkan bahwa validitas butir pernyataan untuk perhatian orangtua terdapat 34 butir dari 40 butir pernyataan, motivasi belajar terdapat 35 butir dari 40 butir pernyataan dan untuk hasil belajar matematika terdapat 37 butir dari 40 butir soal. Hasil penelitian menyimpulkan beberapa hal sebagai berikut : Pertama, terdapat pengaruh langsung perhatian orangtua terhadap hasil belajar matematika, dengan persamaan regresi X3 = -88,381 + 0,825X1 dan koefisien korelasi r13 = 0,996 pada tingkat signifikansi 0,05. Koefisien determinasi hasil belajar (X3) ditentukan oleh perhatian orangtua (X1) sebesar 99,2%. Kedua, terdapat pengaruh langsung motivasi belajar terhadap hasil belajar matematika dengan persamaan regresi X3 = -84,674 + 0,791X2 dan koefisien korelasi r23 = 0,997 pada tingkat signifikansi 0,05. Koefisien determinasi hasil belajar (X3) ditentukan oleh motivasi belajar (X2) sebesar 99,4%. Ketiga, terdapat pengaruh langsung perhatian orangtua terhadap motivasi belajar dengan persamaan regresi X2 = -4,521 + 1,041X1 dan koefisien korelasi r12 = 0,998 pada tingkat signifikansi 0,05. Koefisien determinasi motivasi belajar (X2) ditentukan oleh perhatian orangtua (X1) sebesar 99,6%. Penelitian ini menyimpulkan bahwa perhatian orangtua (X1) dan motivasi belajar (X2) berpengaruh langsung terhadap hasil belajar matematika (X3). Implikasi dari hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa SMA, melalui peningkatan perhatian orangtua dalam membantu belajar matematika di rumah dan motivasi belajar dalam meningkatkan semangat belajar matematika.
|