Kepemimpinan transformasional berdasarkan beberapa penelitian diketahui
memiliki fungsi sebagai penguat atau pendukung terciptanya budaya organisasi
sekolah. Melalui kepemimpinan transformasional kepala sekolah dapat
mengembangkan budaya organisasi sekolah.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Informan yang
digunakan dalam penelitian ini terdiri dari 4 kelompok yaitu (1) Fokus Grup
Diskusi, (2) Kepala Sekolah, (3) Komite Sekolah, dan (4) Staf. Subyek penelitian
diberikan kuesioner terbuka dan wawancara. Jumlah responden yang digunakan
dalam penelitian ini ada sebanyak 15 responden. Hasil dari wawancara di
tabulasikan dan diuraikan secara deskriptif.
Hasil penelitian menujukan bahwa masih ada beberapa indikator
kepemimpinan transformasional yang belum dilaksankan dengan maksimal oleh
kepala sekolah indikator yang dimaksud adalah Visi, komunikasi inspirasional, dan
stimulasi intelektual. Ada beberapa indikator budaya organisasi sekolah yang
dinilai oleh responden belum maksimal. Indikator yang dimaksud adalah
eksperimen atau percobaan, harapan yang tinggi, memberikan perhatian, apresiasi
dan perlakuan istimewa, keterlibatan dalam membuat keputusan, dan menjangkau
basis pengetahuan. Ada beberapa indikator peran kepemimpinan transformasional
dengan budaya organisasi sekolah dalam pengembangan budaya organisasi yang
belum dilaksankan dengan maksimal oleh kepala sekolah indikator yang dimaksud
adalah Visi, komunikasi inspirasional, dan stimulasi intelektual.
|