Tujuan penelitian untuk menganalisa tingkat keberhasilan atau efektifitas
implementasi pelatihan berbasis teknologi untuk guru di SMPIA 1 YPIA. Pembelajaran berbasis teknologi menggunakan perangkat iPad 1 guru 1 iPad dan 1 murid 1 iPad. Penelitian ini penelitian evaluasi dengan model evaluasi Kirkpatrick, sedangkan Metode yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif. Pengambilan data dilakukan melalui survei, observasi dan wawancara pada seluruh peserta pelatihan yang terdiri dari guru-guru dan
pimpinan. Teknik analisis data kualitatif dengan model interaktif dari Miles dan Huberman yang terdiri dari tiga tahapan, yaitu pengumpulan data sekaligus reduksi, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Peneliti menemukan bahwa pada level reaksi peserta pelatihan merasa puas dengan pelatihan yang diberikan oleh pengelola pelatihan dan penyelenggara pelatihan dengan skor rata-rata 84 serta nara sumber diklat dengannnilai rata-rat 4,4 kategori
baik; level pembelajaran penguasaan substansi materi atau pengetahuan, penguasaan keterampilan, dan Sikap peserta pelatihan dikategorikan baik dengan nilai rata-rata 88; tahap perilaku menunjukkan terjadi perubahan perilaku implementasi pembelajaran berbasis teknologi secara signifikan; dan level dampak terlihat manfaat nyata atau dampak yang sangat baik pada proses dan hasil pembelajaran berbasis teknologi. Evaluasi suatu program
pelatihan sangat penting sebagai penjaminan mutu setiap pelatihan yang diselenggarakan oleh unit sekolah maupun Yayasan. Kebaharuan penelitian ini tentang evaluasi pelatihan pembeljaran berbasis teknologi one to one (menggunakan iPad 1 untuk guru dan 1 untuk murid) dan dilakukan di SMPIA 1.
|