|
Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi keefektifan program tahfizh al-qur’an dalam mencegah perundungan siswa SDIT Insan Madani Utama. Penelitian ini menggunakan model evaluasi program CIPP (Context, Input, Process, Product) yang dikembangkan Daniel Stufflebeam. Masalah yang diteliti yaitu evaluasi konteks (context) berkaitan dengan latar belakang berdirinya sekolah, visi, misi, tujuannya dan berbagai peraturan lain. Dalam evaluasi masukan (input) berkaitan dengan pendidik, peserta didik, dana dan sarana prasarana di SDIT Insan Madani Utama. Evaluasi proses (process) perlakuan pada 7 siswa yang berperilaku agresif dan melakukan perundungan di sekolah. Kemudian mengevaluasi hasil (product) dari perilaku negatif menjadi perilaku positif yaitu perilaku akhlakul kharimah yang dibuktikan dengan meningkatnya nilai perilaku positif pada 7 siswa tersebut.
Evaluasi context program tahfizh Al-Qur’an yang terdiri dari Visi dan Misi SDIT Insan Madani Utama, adanya kesesuaian antara visi, misi lembaga dan tujuan program dengan proses pelaksanaan pembelajaran pada program hafalan. Melalui penilaian evaluator, pada kategori context, program ini mendapatkan skor 100% sehingga sesuai dengan yang diharapkan. Evaluasi input program tahfizh Al-Qur’an, yang terdiri dari sumber pendanaan, kualifikasi peserta didik dan kemampuan hafalan dan latar belakang pendidikan pengajar, serta berbagai prosedur dan aturan yang diperlukan. Lembaga SDIT Insan Mandini Utama mendapatkan skor 80%. Evaluasi proses program tahfizh Al-Qur’an, dalam pencapaian kriteria standar pada komponen proses peserta penilaian angket evaluator dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas mendapatkan skor 78,8%. Ustadz dan peserta didik mampu melakukan pembelajaran dengan baik dan aktif di kelas dan sesuai dengan apa yang diinginkan. Evaluasi product program tahfizh Al-Qur’an, peserta didik mampu menghafalkan surah Al-Hujjurat ayat 11 dan mentadaburkan maknanya sehingga adanya perubahan perilaku negatif menjadi positif pada 7 siswa. Terdapat juga peningkatan perilaku positif yaitu perilaku akhlakul kharimah sesuai dengan kandungan dalam surah Al-Qur’an tersebut sehingga perundungan yang terjadi pada siswa dapat berkurang. Pada kriteria product, skor yang diperoleh adalah 89%.
Kendala yang dihadapi dalam program tahfizh di SDIT Insan Madani Utama yaitu siswa hanya berfokus pada target hafalan dan kurangnya komunikasi antara orang tua dan guru dalam pelaksanaan program tahfizh di SDIT Insan Madani Utama.
|