Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk media edugame berbasis wordwall yang layak digunakan untuk peserta didik kelas VI Sekolah Dasar pada materi Sistem Gerak Tubuh Manusia ( Tulang).
Metode penelitian ini menggunakan Research and Development dengan mengacu pada model pengembangan four-D (define, design, develop, disseminate). Subjek penelitian adalah siswa kelas VI SD Negeri Pejaten Timur 15 Pagi sebanyak 30 siswa. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan kuisioner. Analisis data awal dilakukan secara deskriptif, sedangkan analisis data kelayakan dilakukan dengan melakukan konversi data kuantitatif kedalam data kualitatif.
Hasil Penelitian ini adalah: 1) Media Edugame di kembangkan melalui beberapa langkah yaitu : (a) mendefinisikan kebutuhan dengan analisis awal, analisis konsep materi, analisis tugas dan analisis tujuan pembelajaran, (b) melakukan perancangan dengan menyusun parameter penilaian, pemilihan format, pemilihan media, dan pembuatan prototipe, (c) melakukan pengembangan dengan validasi produk oleh ahli diikuti revisi, serta ujicoba lapangan sehingga dihasilkan produk akhir multimedia dengan lima menu utama yaitu kompetensi dasar, materi ajar, evaluasi, refleksi, dan profil pengembang, kemudian (d) melakukan penyebaran produk dengan mendaftarkan hak ciptanya.2)Kelayakan Media Edugame dilakukan dari hasil validasi oleh para ahli dengan skor rerata 3,65 yang dikatagorikan sangat layak. Dilanjutkan dengan hasil respon peserta didik dengan uji coba hasil terbatas dengan skor rerata 3,69 dengan katagori sangat layak setelah itu dilakukan uji coba hasil luas dengan responden 30 dengan skor rerata 3,52 dengan katagori sangat layak. 3) Efektivitas media edugame dalam memotivasi belajar generasi Z terlihat dari hasil pretes dan post tes yang berubah dengan siginfikan dengan rerata akhir nilai 79,6 dengan KKM 73. Melalui evaluasi yang dilakukan, ditemukan bahwa penggunaan edugame berbasis Wordwall tidak hanya meningkatkan motivasi peserta didik , tetapi juga berkontribusi pada peningkatan hasil belajar. Dengan demikian, penelitian ini menyarankan bahwa pengembangan media pembelajaran yang inovatif seperti edugame dapat menjadi solusi efektif dalam menghadapi tantangan pembelajaran diferensiasi di kelas.
|