Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kemampuan berpikir siswa dengan
menggunakan pendekatan Inquiry based learning berbantu media Microsoft
mathematic dengan materi fungsi kuadrat. Dari 128 siswa diambil sampel dengan
menggunakan teknik purpose sampling sebanyak 6 siswa yang dijadikan subjek
penelitian untuk mengetahui sejauh mana kemampuan berpikir matematis siswa
meningkat setelah menggunakan pendekatan Inquiry based learning berbantu media
Microsoft mathematic pada materi fungsi kuadarat. Metode penelitian menggunakan
metode kualitatif dengan jenis study kasus. Instrument yang digunakan tes kemampuan
berpikir matematis soal, wawancara, dan observasi yang telah di uji validitas dan
realibilitas.
Berdasarkan hasil analisi tes yang dilakukan secara tertulis didapatkan bahwa nilai
rata-rata setiap siswa mengalami peningkatan dan berdasarkan hasil wawancara dan
observasi pada proses pembelajaran bahwa dengan menggunakan pendekatan Inquiry
based learning berbantu media Microsoft mathematic siswa dengan mudah memahami
grafik fungsi dan dapat menemukan apa saja yang ada di dalam grafik sehinga
membuat siswa secara aktif berpikir untuk menemukan yang ada pada grafik secara
mandiri. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa (1) adanya peningkatan kemampuan
berpikir matematis siswa dalam pembelajaran dengan menggunakan pendekatan
Inquiry based learning berbantu media Microsoft mathematic (2) adanya peningkatan
peran aktif siswa dalam penyelesaikan masalah pembelajaran dengan menggunakan
pendekatan inquiry based learning berbantu media Microsoft mathematic. Dan
berdasarkan indikator-indikator kemapuan berpikir matematis dari 6 siswa semua
memenuhi indikator pencapaian kemampuan berpikir dengan baik. Jadi secara efektif
penggunaan pendekatan Inquiry based learning berbantu media Microsoft mathematic
dapat meningkatkan kemampuan berpikir matematis siswa.
|