Tesis ini bertujuan untuk melakukan analisis program seleksi calon peserta ASC melalui aplikasi inaskills yang dilaksanakan oleh Direktorat Bina Standardisasi Kompetensi dan Program Pelatihan, Kementerian Ketenagakerjaan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif memakai analisis SWOT. Metode penelitian deskriptif kualitatif yaitu metode penelitian yang digunakan untuk menggambarkan peristiwa yang terjadi dilapangan, pada pengumpulan data yang akan dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data meliputi reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Pelaksanaan Seleksi Daerah Calon Peserta ASC XIII Tahun 2022 sangat berbeda dengan pelaksaan Seleksi Daerah sebelumnya, dimana pelaksanan Seleksi Daerah Tahun 2022 menggunakan Aplikasi baru yaitu Inaskills. Banyak kendala yang ditemukan ketika pelaksanaan antara lain keterbatasan anggaran APBN sehingga pendaftaran dan seleksi online peserta dibuat berdasarkan per regional wilayah dan bidang kejuruan, juga keterbatasan akses internet yang dialami pendaftar online ketika mengakses laman Inaskills.
Penelitian ini menunjukkan bahwa Analisis Matrik SWOT dalam kondisi internal Aplikasi Inaskills mempunyai kekuatan yang lebih besar dibandingkan dengan faktor kelemahan, dimana faktor kekuatan terdapat pada: Penggunaan yang Didesain Mudah Pada Fitur-Fitur Aplikasi Inaskills (User Friendly), hemat Biaya/Anggaran, berhasil menjaring lebih banyak kandidat. Sedangkan dalam kondisi Eksternal Aplikasi Inaskills mempunyai peluang yang lebih besar dibandingkan dengan faktor ancaman, yaitu mendapatkan Kandidat yang Sesuai Kriteria Bidang Kejuruan, mendapatkan Ilmu dan mengharumkan Nama Bangsa Indonesia, perkembangan Teknologi yang Semakin Maju Sehingga Dapat Memudahkan Publikasi Serta Merekrut Calon Peserta. Peneliti melihat perlu melakukan pembaharuan-pembaharuan serta inovasi agar dapat meningkatkan target serta mengembangkan platform aplikasi inaskills.
|