Abstrak  Kembali
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dan mendapatkan informasi secara mendalam mengenai program Asesmen Nasional di sekolah dasar. Permasalahan penelitian ini meliputi bagaimana evaluasi konteks, evaluasi masukan, evaluasi proses, dan evaluasi produk. Model evaluasi yang digunakan adalah model CIPP yang mencakup evaluasi konteks, evaluasi masukan, evaluasi proses, dan evaluasi produk. Model ini memberikan pemahaman untuk mengupas program yang dievaluasi secara sistematis dan aturan yang harus diikuti untuk memberikan gambaran konkrit dan luas suatu program yang dievaluasi sehingga akan memberikan dampak pengambilan keputusan yang lebih komprehensif. Model CIPP juga memberikan suatu hasil dalam program agar menjadi lebih baik sehingga peneliti mengambil CIPP untuk evaluasi Asesmen Nasional di SDN Rawamangun 12 Pagi Pulogadung Jakarta Timur. Metode yang digunakan penelitian kualitatif. Teknik dan instrumen data yang digunakan adalah triangulasi data yaitu obseravasi, wawancara, dan dokumen. Sedangkan teknik pengolahan dan analisis data menggunakan model Miles dan Huberman, aktivitas yang digunakan yaitu data reduction, data display, dan conclusion drawing/verification. Temuan evaluasi konteks pada program Asesmen Nasional di SDN Rawamangun 12 Pagi belum sepenuhnya terdapat kesesuaian antara visi dan misi serta tujuan dalam menyelenggarakan program yang diselenggarakan. Evaluasi input dikaji bahwa SDN Rawamangun 12 Pagi dikaji bahwa sekolah memiliki fasilitas sarana dan prasarana yang menunjang standar penyelenggaraan, namun untuk kualifikasi SDM guru perlu peningkatan kompetensi guru khususnya dalam literasi dan numerasi sesuai dengan tujuan Asesmen Nasional. Evaluasi proses SDN Rawamangun 12 beberapa telah melakukan program sesuai dengan SOP ANBK. Salah satu yang harus diperbaiki adalah saat menyiapkan siswa. Sekolah tidak perlu mengadakan tambahan jam hanya untuk membahas soal-soal ANBK. Selanjutnya evaluasi produk program Asesmen Nasional di SDN Rawamangun 12 belum sepenuhnya berhasil mencapai tujuan yang telah ditetapkan dan belum memberikan manfaat yang diinginkan.