Abstrak  Kembali
Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan hubungan antara persepsi siswa tentang peraturan sekolah dan kebiasaan di dalam keluarga terhadap kedisiplinan siswa kelas V di sekolah dasar negeri Kecamatan Matraman. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan desain penelitian korelasional menggunakan teknik analisis data korelasi berganda. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Kelurahan Pisangan Baru Kecamatan Matraman Jakarta Timur yang berjumlah 355 peserta didik tahun ajaran 2022/2023. Sampel penelitian berjumlah 193 siswa ditentukan menggunakan rumus slovin. Pengambilan sampel dilakukan secara acak/random. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa persepsi siswa tentang peraturan sekolah memiliki hubungan yang siginifikan terhadap kedisiplinan siswa sebesar 8,6% dan 91,4% sisanya dipengaruhi oleh faktor lain seperti gender, kemampuan akademik, motivasi belajar dan faktor-faktor lainnya di luar penelitian ini. Kebiasaan di dalam keluarga memiliki hubungan yang signifikan terhadap kedisiplinan siswa sebesar 19,9% dan 80,1% sisanya dipengaruhi oleh faktor lain seperti jumlah anggota keluarga, perbedaan latar belakang sosial ekonomi siswa, latar belakang pendidikan orang tua, dan faktor-faktor lainnya di luar penelitian ini. Persepsi siswa tentang peraturan sekolah dan kebiasaan di dalam keluarga secara bersama-sama memiliki hubungan yang signifikan terhadap kedisiplinan siswa sebesar 25%. Sedangkan 75% sisanya dipengaruhi oleh faktor lainnya di luar penelitian ini. Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis statistik Ha diterima. Maka dapat dismpulkan bahwa apabila persepsi siswa tentang peraturan sekolah dan kebiasaan di dalam keluarga baik/tinggi, maka kedisiplinan siswa juga akan baik/tinggi.