Sumber daya manusia yang kreatif menjadi salah satu kebutuhan pada abad
pengetahuan, yaitu Abad 21. Salah satu komponen yang memilki peranan penting dalam meningkatkan sumber daya manusia adalah guru. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan modul ajar berbasis proyek yang efektif bagi guru, dalam meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa. Penelitian dilakukan pada siswa kelas IV sekolah dasar negeri yang berada di Kelurahan Gunung, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Penelitian ini menggunakan metode pengembangan R&D (Research and Development) dengan menggunakan langkah-langkah model pengembangan ADDIE yang terdiri dari lima tahapan, yaitu analyze (analisis), design (desain), development (pengembangan), implementation (implementasi) dan evaluation
(evaluasi). Instrumen dalam penelitian ini terdiri atas, 1) Instrumen validasi ahli materi, 2) Intrumen validasi ahli media, 3) Instrumen respon uji coba untuk guru, 4) Instrumen respon uji coba peserta didik, 5) Instrumen keterlaksanaan pembelajaran berbasis proyek, 6) Instrumen penilaian kepraktisan dari guru,7) Instrumen keefektifan yang meliputi tes kemampuan berpikir kreatif siswa Hasil penelitian menunjukan bahwa modul ajar yang dikembangkan dengan pendekatan berbasis proyek setelah dilaksanakan pretest dan postest yang berkaitan dengan kemampuan berpikir kreatif siswa, diperoleh nilai minimum pre-test sebesar 50 dan nilai maksimum sebesar 84 dengan nilai rata-rata nilai sebesar 68,28. Sedangkan pada nilai post-test Siswa memiliki nilai minimum 77 dan nilai maksimum 96 dengan nilai rata-rata siswa sebesar 88,5. Berdasarkan output SPSS tersebut diperoleh bahwa nilai p-value statistic T sebesar 0,000 yakni kurang dari tingkat signifikansi 0,05 sehingga menolak hipotesis nol. Dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan nilai rata-rata ujian Siswa Kelas IV SDN Gunung 05 Pagi pada materi Pelestarian Sumber Daya Alam yang signifikan sebelum dan sesudah diberikan modul ajar melalui pendekatan berbasis proyek. Perbedaan nilai rata-rata ujian siswa setelah diberikan modul ajar melalui pendekatan berbasis proyek meningkat sebesar 20,22 poin dari hasil nilai rata-rata pre-test 68,28 dan nilai posttest
88.5. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa, modul ajar berbasis proyek
efektif dalam meningkatkan kemampaun berpikir kreatif siswa dilihat dari hasil pre-test dan post-test.
|