Abstrak  Kembali
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, menganalisis, menguji dan membuktikan: 1) hubungan Kepemimpinan situasional kepala sekolah dengan kinerja guru, 2) hubungan efikasi diri guru dengan kinerja guru, 3) hubungan kepemimpinan situasional kepala sekolah dan efikasi diri guru dengan kinerja guru. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain korelasional yang bertujuan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan ada atau tidaknya hubungan antara dua variabel atau lebih, dimana hubungan antar subjek dengan subjek lainnya diteliti tanpa manipulasi. Variabel yang diteliti adalah kepemimpinan situasional kepala sekolah (X1), efikasi diri guru (X2) dan kinerja guru (Y). Populasi penelitian ini berjumlah 184 guru dengan jumlah sampel sebanyak 126 guru yang ditetapkan menggunakan rumus slovin dengan sampel uji coba adalah 30 guru. Data dikumpulkan menggunakan instrumen dalam bentuk kuisioner atau angket model skala likert dan dianalisis dengan statistik deskriptif. Untuk menguji hipotesis digunakan uji regresi linear berganda yang dihitung menggunakan software SPSS versi 26. Hasil penelitian menunjukkan tiga hubungan yang positif dan signifikan. Pertama, terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kepemimpinan situasional kepala sekolah (X1) dengan kinerja guru (Y), dengan koefesien korelasi sebesar 31,0%. Kedua, terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara Efikasi diri guru (X2) dengan kinerja guru (Y), dengan koefesien korelasi sebesar 70,2%. Ketiga, terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kepemimpinan situasional kepala sekolah (X1) dan Efikasi diri guru (X2) secara Bersama-sama dengan kinerja guru (Y) dengan koefesien korelasi sebesar 71,7%.