Abstrak  Kembali
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kemampuan pemecahan masalah peserta didik yang mengikuti model Learning Cycle 7E, perbedaan literasi numerasi peserta didik yang mengikuti model Learning Cycle 7E, dan perbedaan secara simultan kemampuan pemecahan masalah dan literasi numerasi peserta didik yang mengikuti model Learning Cycle 7E. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap, tahun ajaran 2022-2023 pada muatan pelajaran matematika materi debit air. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu. Desain penelitian yang digunakan adalah Post-Test Only Control Group. Populasi dan sampel dalam penelitian ini yaitu seluruh peserta didik kelas V SDIT ABATA Jakarta, sebagai kelas eksperimen yaitu kelas V-A dan kelas kontrol yaitu kelas V-B. Data hasil kemampuan pemecahan masalah dan literasi numerasi peserta didik dianalisis menggunakan uji Manova. Hasil dari penelitian ini adalah (1) terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah peserta didik yang mengikuti model Learning Cycle 7E dengan nilai siginifikansi 0,006; (2) terdapat perbedaan kemampuan literasi numerasi peserta didik yang mengikuti model Learning Cycle 7E dengan nilai signifikansi 0,010; (3) terdapat perbedaan secara simultan kemampuan pemecahan masalah dan literasi numerasi peserta didik yang mengikuti model Learning Cycle 7E dengan nilai signifikansi 0,017. Hasil ini menunjukkan bahwa model Learning Cycle 7E dapat memberikan pengaruh terhadap kemampuan pemecahan masalah dan literasi numerasi peserta didik pada muatan pelajaran matematika materi debit air.