Abstrak  Kembali
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari tingkat kesesuaian prediksi kebangkrutan terhadap opini auditor pada perusahaan industri telekomunikasi periode tahun 2013 hingga tahun 2017 yang sudah go public. Metode penelitian yang digunakan dalam penilitan ini adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh perusahaan industri telekomunikasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2013-2017. Sampel penelitian yaitu seluruh perusahaan industri telekomunikasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang memiliki kriteria tertentu yang ditetapkan oleh peneliti, teknik penentuan sample menggunakan dua metode yaitu sampel berdasarkan kemudahan (Convenience Sampling) dan teknik penentuan sampel dengan pertimbangan khusus Purposive Sampling). Dalam menganalisis prediksi kebangkrutan, penelitian ini menggunakan tiga model prediksi kebangkrutan yaitu model Altman Z-Score, Springate S-Score, dan Zemijewski X-Score. Untuk tingkat kesesuaian prediksi kebangkrutan dengan opini auditor dengan menggunakan kriteria yaitu Unqualified Opinion (Pendapat wajar tanpa pengecualian), Unqualified Opinion With Explanatory Language (Pendapat wajar tanpa pengecualian dengan bahasa penjelas), Qualified Opinion (Pendapat wajar dengan pengecualian) Adverse Opinion (Pendapat tidak wajar), Disclaimer of Opinion (Tidak memberikan pendapat). Kesimpulan hasil penelitian menunjukan bahwa rata-rata pertahun prediksi kebangkrutan menurut model Altman Z-Score terdapat empat perusahaan yang berada pada kategori distress dan satu perusahaan berada pada kategori safe dan menurut model Springate S-score terdapat empat perusahaan yang diprediksi bangkrut dan satu perusahaan diprediksi tidak bangkrut. Lain halnya dengan hasil rata-rata pertahun menurut model zemijewski X-Score menyatakan bahwa terdapat tiga perusahaan yang diprediksi tidak bangkrut dan dua perusahaan diprediksi bangkrut. Dari ketiga model tersebut model zemijewski X-Score memiliki rata-rata tingkat kesesuain terhadap opini auditor tertinggi yaitu 88% sedangkan model Altman Z-Score dan Springate S-Score memiliki rata-rata tingkat kesesuain terhadap opini auditor sebesar 64%.