Abstrak  Kembali
Evaluasi ini bertujuan untuk mengevaluasi bagaimana pelaksanaan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 57 Jakarta. Penelitian menggunakan metode evaluatif deskriptif dengan model Discrepancy (Ketimpangan) dengan membandingkan antara standar yang ditetapkan dalam Pedoman Pembinaan dan Pengembangan Usaha Kesehata Sekolah Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2012 dan realisasi pelaksanaannya di Sekolah Menengah kejuruan Negeri 57 Jakarta. Data penelitian dikumpulkan dengan teknik wawancara yang mendalam, observasi, dan studi dokumentasi dengan informan sebagai berikut : Kepala Sekolah, Wakil bidang sarana dan prasarana, Petugas kesehatan Puskesmas, Pembina UKS dan peserta didik sebagai anggota UKS SMK N 57 Jakarta. Analisis data dilakukan dengan reduksi data, peyajian data dan penarikan kesimpulan. Untuk pengecekan keabsahan data dilakukan dengan triangulasi data yaitu tringulasi sumber data dan metode. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan Usaha Kesehatan Sekolah di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 57 Jakarta telah berjalan dengan baik namun ada yang perlu diperbaiki. Kegiatan Usaha Kesehatan Sekolah yang disebut Trias UKS yaitu Pendidikan Kesehatan telah berjalan baik karena selain ada beberapa mata pelajaran yang terintegrasi dengan Pendidikan Kesehatan seperti Penjasorkes (Pendidikan Jasmani Olah raga dan Kesehatan), Ilmu gizi dan Sanitasi Hygiene didukung hubungan yang sangat baik dengan instansi terkait seperti Puskesmas. Pelayanan Kesehatan telah dilaksanakan namun belum banyak anggota UKS yang memilki ketrampilan dalam menjalankan Pelayanan Kesehatan. Pembina UKS dan anggota UKS memerlukan pelatihan untuk menjadi trampil. Pembinaan Lingkungan Sekolah sehat sekolah ini sangat baik karena telah mengikuti program Adiwiyata. Dari hasil observasi, hal yang memerlukan perhatian adalah ketatausahaan UKS dan laporan UKS yang memiliki penilaian paling rendah.