Abstrak

Kembali

Tesis ini bertujuan untuk melihat pengaruh model pembelajaran Cooperative Secript dan Kemampuan Membaca Pemahaman siswa kelas X SMK Corpatarin 02 Jakarta. Penelitian ini mengacu pada pendekatan penelitian kuantitatif Sedangkan jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu penelitian Quasi Eksperimental Design. Berdasarkan penelitian diperoleh data hasil kemampuan menulis paragraf eksposisi dengan menggunakan model pembelajaran Cooperative Script dan kemampuan membaca pemahaman siswa kelas X MM Corpatarin 02 Jakarta setelah diberi perlakuan pada kategori siswa yang memiliki kemampuan membaca pemahaman rendah, yaitu dengan nilai tertinggi = 85 dan nilai terendah = 58 nilai rata-rata = 70,06; Modus = 71,1; Median = 71,1; Simpangan Baku = 6,8; serta Varians Nilai = 46,8 (Data Perhitungan Terlampir). Sedangkan, data hasil kemampuan menulis paragraf eksposisi dengan menggunakan model pembelajaran Cooperative Script dan kemampuan membaca pemahaman siswa kelas X TKR Corpatarin 02 Jakarta setelah diberi perlakuan pada kategori siswa yang memiliki kemampuan membaca pemahaman tinggi, yaitu dengan nilai tertinggi = 90 dan nilai terendah = 62 nilai rata-rata = 73,6; Modus = 72,9; Median = 72,3; Simpangan Baku = 7,9; serta Varians Nilai = 63,3 (Data Perhitungan Terlampir). Berdasarkan penelitian diperoleh data hasil kemampuan menulis paragraf eksposisi dengan menggunakan model pembelajaran Mind maping dan kemampuan membaca pemahaman siswa kelas X MM Corpatarin 02 Jakarta setelah diberi perlakuan pada kategori siswa yang memiliki kemampuan membaca pemahaman rendah, yaitu dengan nilai tertinggi = 81 dan nilai terendah = 47 nilai rata-rata = 63, 96; Modus = 63,40; Median = 63, 95; Simpangan Baku = 7, 5; serta Varians Nilai = 56,43 (Data Perhitungan Terlampir). Sedangkan, berdasarkan penelitian diperoleh data hasil kemampuan menulis paragraf eksposisi dengan menggunakan model pembelajaran Mind maping dan kemampuan membaca pemahaman siswa kelas X TKR Corpatarin 02 Jakarta setelah diberi perlakuan pada kategori siswa yang memiliki kemampuan membaca pemahaman Tinggi, yaitu dengan nilai tertinggi = 92 dan nilai terendah = 67 nilai rata-rata = 76, 86; Modus = 72, 92; Median = 75, 94; Simpangan Baku = 7, 3; serta Varians Nilai = 53,21 (Data Perhitungan Terlampir). Dengan demikian, dapat disimpulkan terdapat pengaruh interaksi yang signifikan antara model pembelajaran dengan kemampuan membaca pemahaman terhadap kemampuan menulis pada siswa yang menjadi kelompok perlakuan.