ABSTRAK ENTIN SUMARTINI. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah dan Profesional Guru Terhadap Efektivitas Sekolah Di SDN Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten Bekasi. Tesis Program Pascasarjana Univesitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA.2012. Pendidikan menjadi bagian penentu kemajuan dan ketahanan suatu bangsa di masa depan. Pendidikan merupakan jalur alternatif strategis dalam mencerdaskan bangsa. Pendidikan modal utama pembangunan suatu bangsa. Pendidikan dapat menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Maka kemajuan, kesejahteraan dan pembangunan bangsa tercapai, jika sumber daya manusianya berkualitas. Terciptanya sumber daya manusia yang berkualitas tergantung pada mutu pendidikan. Pemerintah dengan kebijakannya dan bertanggung jawab selalu berupaya meningkatkan dan mengembangkan pendidikan. Peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan belum mencapai mutu atau kualitas yang kompetitif. Perumusan hipotesis ini adalah : 1) Terdapat pengaruh kepemimpinan transformasional kepala sekolah terhadap efektivitas sekolah di Sekolah Dasar Negeri Se Kecamatan Tambun Selatan Selatan Kabupaten Bekasi ? 2) Terdapat pengaruh profesional guru terhadap efektivitas sekolah di Sekolah Dasar Negeri se Kecamatan Tambun Selatan Selatan Kabupaten Bekasi ? 3) Terdapat pengaruh kepemimpinan transformasional kepala sekolah terhadap profesional guru di Sekolah Dasar Negeri se Kecamatan Tambun Selatan Selatan Kabupaten Bekasi. Kesimpulan : 1) Terdapat pengaruh langsung dan signifikan kepemimpinan transformasional kepala sekolah (X1) terhadap efektivitas sekolah (X3), berdasarkan hasil uji signifikansi dan linearitas persamaan regresi dalam persamaan X3 = 143,07 + 0,31 X1, yang berarti bahwa setiap kenaikan 1 skor efektivitas sekolah (X3) dipengaruhi oleh kenaikan skor 0,31 kali skor kepemimpinan transformasional kepala sekolah (X1) pada titik konstanta 143,07. Tingkat kekuatan pengaruh antara kepemimpinan transformasional kepala sekolah (X1) dengan efektivitas sekolah (X3) dapat ditunjukkan dari koefisien korelasi 0,383. Matrik koefisien korelasi dalam analisis jalur kepemimpinan transformasional kepala sekolah (X1) terhadap efektivitas sekolah (X3) memperoleh p31 = 0,159 > 0,05, berarti p31 = 0,159 signifikan pada koefisien korelasi r13 = 0,383 dan koefisien determinasi sebesar 14,7% hal ini berarti hipotesis 1 terbukti.. 2) Terdapat pengaruh langsung kompetensi profesional guru(X2) terhadap efektivitas sekolah(X3). Berdasarkan hasil uji signifikansi dan linearitas persamaan regresi dalam persamaan X3 = 54,02 + 0,75 X2, yang berarti setiap kenaikan 1 skor efektivitas sekolah (X3) diperoleh oleh kenaikan skor 0,75 kali skor profesional guru (X2) pada titik konstanta 54,02. Tingkat kekuatan pengaruh antara profesional guru (X2) dengan efektivitas sekolah (X3) dapat ditunjukkan dari koefisien korelasi dan koefisien determinasi sebesar 48,3%. Matrik koefisien korelasi dalam analisis jalur profesional guru (X2) terhadap efektivitas sekolah (X3) memperoleh p32 = 0,639 > 0,05, berarti p32 = 0,639 signifikan pada koefisien korelasi r23 = 0,695, hal ini berarti hipotesis2 terbukti. 3) Terdapat pengaruh langsung dan signifikan kepemimpinan transformasional kepala sekolah (X1) terhadap profesional guru (X2). Berdasarkan hasil uji signifikansi dan linearitas persamaan regresi dalam persamaan X2 = 148,01 + 0,26 X1, ternyata signifikan dan linear, yang berarti bahwa setiap kenaikan 1 skor kompetensi profesional guru (X2) dipengaruhi oleh kenaikan skor 0,26 kali skor kepemimpinan transformasional kepala sekolah (X1) pada titik konstanta 148,01. Tingkat kekuatan pengaruh antara kepemimpinan transformasional kepala sekolah (X1) terhadap profesional guru (X2) dapat ditunjukkan dari koefisien korelasi 0,350 dan koefisien determinasi sebesar 12,3%. Matrik koefisien korelasi dalam analisis jalur kepemimpinan transformasional kepala sekolah (X1) terhadap profesional guru (X2) memperoleh p21 = 0,350 > 0,05, berarti p21 = 0,350 signifikan pada koefisien korelasi r12 = 0,350, hal ini berarti hipotesis 3 terbukti.
|