Abstrak  Kembali
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan pemecahan masalah matematis siswa, dan kendala siswa yang menjadi kesalahan dalam menyelesaikan soal matematika. Sampel dari penelitian ini adalah siswa kelas XI SMK yang berada di Jakarta Utara. Analisis kemampuan pemecahan masalah matematis dilakukan pada butir soal yang terdiri dari 3 soal uraian. Uji validitas menggunakan uji kredibilitas dengan triangulasi data. Uji reliabilitas menggunakan uji dependibilitas. Kemampuan tersebut menjadi salah satu kemampuan yang harus dikembangkan dalam proses pembelajaran matematika. Selain itu, Self-efficacy juga menjadi hal penting dari sikap afektif yang harus dimiliki oleh siswa. Fokus penelitian ini adalah memperoleh deskripsi tentang kemampuan dan self-efficacy siswa SMK pada topik Program Linear. Penelitian ini merupakan penelitian campuran dengan desain sequential explanatory. Partisipannya adalah 60 siswa SMK kelas XI dipilih secara kategori siswa. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi pembelajaran, tes kemampuan pemecahan masalah, skala self-efficacy, angket, dan wawancara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa satu subjek kategori SE tinggi memiliki KPM yang tinggi, satu subjek SE sedang memiliki KPM yang sedang, dan satu subjek SE rendah memiliki KPM yang rendah pula. Penguasaan materi program linear perlu ditingkatkan lagi. Masalah lain yang menjadi kendala yaitu, sistem pembelajaran di masa pandemi covid 19 menggunakan pembelajaran daring, sehingga guru kurang efektif dalam memberikan pengarahan secara langsung, terbatasnya alat peraga dan alat pendukung pembelajaran.