Abstrak

Kembali

Tesis ini bertujuan mendeskripsikan dan menghasilkan informasi pentingnya pengetahuan orang tua tentang tumbuh kembang anak SD kelas 4 dan beragamnya gaya belajar dalam mendampingi pembelajaran matematika anak. Dengan demikian orangtua dapat memberikan alternatif pembelajaran matematika ketika mendampingi anak. Metode penelitian adalah metode kualitatif, agar peneliti dapat menggali informasi lebih mendalam dan detail untuk memahami secara menyeluruh analisis peran pendampingan orang tua dalam memahami gaya belajar anak. Setiap kasus, kuesioner dikumpulkan dan pengamatan diselesaikan sebelum melakukan wawancara. Penelitian ini, yang dipilih sebagai sampel adalah orang tua yang melakukan pendampingan belajar kepada anak SD kelas 4. Adapun pasangan orang tua yang dipilih berusia antara 35 – 45 tahun, dan memiliki latar belakang pendidikan SMA sampai S2, serta latar belakang pekerjaan yang berbeda – beda. Informasi untuk setiap kasus dianalisis secara independen untuk mengidentifikasi tema utama mengenai peran pendampingan orang tua dalam memahami gaya belajar anak pada pembelajaran matematika, dan setiap kasus pada penelitian ini mengungkap tentang (1) persepsi terhadap matematika, (2) beliefs orang tua, (3) frekuensi pendampingan belajar anak, (4) penetahuan tentang rencana pembelajaran matematika anak di sekolah, (5) kendala dalam pembelajaran matematika, dan (6) pemahaman tentang gaya belajar. Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa persepsi orang tua dalam memahami matematika mempengaruhi persepsi anak dalam memahami pelajaran matematika, beliefs orang tua memegang peranan penting dalam membentuk pola sikap dan pribadi anak, keterlibatan orang tua dan komunikasi yang sehat antara orang tua dan anak secara continue menentukan proses penyelesaian kesulitan pembelajaran matematika yang dihadapi oleh anak, pengetahuan rencana pembelajaran matematika anak di sekolah membantu orang tua dalam menyiapkan bahan pendampingan belajar pada anak, kemampuan orang tua dalam mengatasi kendala pembelajaran matematika anak merupakan kemampuan yang harus terus menerus ditingkatkan serta kreatif dalam penyajian bahan pendampingan pembelajaran pada anak serta orang tua yang memahami gaya belajar dirinya dan anaknya akan lebih mudah dalam pendampingan belajar anak di rumah. Orang tua harus meyiapkan alat bantu belajar sesuai gaya belajar anak, seperti pembelajar visual yang menyerap informasi dengan penglihatan, auditori dengan bertanya dan kinestetik dengan melakukan gerakan.