Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh RME dan kemampuan berfikir logis terhadap hasil belajar siswa kelas V SD di Pamulang-Tangerang Selatan. Metode penelitian ini menggunakan teknik kuesioner dalam bentuk Skala Likert. Sampel ini menggunakan propotional random sampling sebanyak 100 responden. Uji instrumen dan uji validitas pada setiap variabel dibuat sebanyak 30 butir soal dengan hasil, 25 soal valid untuk hasil belajar, 24 soal valid untuk RME, dan 23 soal valid untuk kemampuan berfikir logis. Uji persyaratan normalitas menggunakan uji Lilliefors diperoleh
Lhitung sebesar 0,200 atas RME, pada hasil belajar siswa diperoleh Lhitung sebesar 0,194 atas kemampuan berfikir logis. Pengujian hipotesis dengan menggunakan regresi diperoleh nilai p value sebesar 0,663 RME dengan hasil belajar, nilai p value sebesar 0,586 atas kemampuan berfikir logis dengan hasil belajar, dan sebesar 0,735 atas RME dan kemampuan berpikir logis secara bersama-sama dengan hasil belajar. Penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh RME terhadap kemampuan berfikir logis, dan terdapat pengaruh kemampuan berfikir logis terhadap hasil belajar matematika siswa.
|