Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Implementasi Manajemen Mutu
Terpadu pada Layanan Pendidikan di Taman Kanak-kanak Bina Cendekia
Pamulang Tangerang Selatan. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif deskriptif dengan memfokuskan pada (1) Bagaimana menetapkan mutu tenaga pendidik dan kependidikan yang sesuai dengan standar nasional PAUD? (2) Bagaimana menentukan mutu kurikulum, pembelajaran dan evaluasi terkait dengan standar isi, standar proses dan standar penilaian pada KBM? (3) Bagaimana sarana dan prasarana dalam memenuhi standar nasional PAUD dan harapan pelanggan pendidikan ? (4) Sejauh mana implementasi manajemen mutu terpadu pada layanan pendidikan ? Sebagai informan dalam penelitian ini adalah Pengurus Yayasan, Kepala Sekolah, Guru kelas, Perwakilan orangtua peserta didik tiap kelompok, dan Perwakilan Pengurus Komite Sekolah. Pada penelitian ini peneliti bertindak sebagai instrument sekaligus pengumpul data. Proses pencatatan dan pengambilan data dilakukan oleh peneliti melalui pengamatan langsung dan telaahan data berupa dokumen, foto-foto, rekaman suara hasil wawancara dengan para informan penelitian. Hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) Penetapan mutu tenaga pendidik dan kependidikan yang dilakukan di tempat penelitian terobservasi memenuhi harapan. Hal ini tercatat dari kepuasan orangtua peserta didik saat sesi wawancara dan meningkatnya
jumlah tenaga pendidik dan kependidikan yang melanjutkan pendidikan sejumlah 7, 14 % pada tahun pelajaran 2019 – 2020. (2) Penetapan mutu kurikulum, pembelajaran dan evaluasi yang dilakukan pada tempat penelitian sudah sesuai dengan standar nasional PAUD. Hal ini terobservasi dari studi dokumentasi yang terkait dengan standar tersebut diatas seperti adanya dokumen program semester, RPPM dan RPPH serta dokumentasi laporan evaluasi perkembangan proses dan hasil belajar peserta didik. (3) Penetapan mutu sarana dan prasarana di tempat penelitian sudah sesuai dengan standar PAUD, namun dari hasil wawancara dan observasi masih ditemukan hal yang masih perlu perbaikan. (4) Implementasi manajemen mutu terpadu pada layanan pendidikan di tempat penelitian dilakukan dengan melakukan perbaikan secara terus-menerus, menetapkan standar mutu lembaga, menentukan perubahan kultur lembaga, dan usaha mempertahankan hubungan baik dengan pelanggan pendidikan internal dan eksternal. Hasil penelitian ini diharapkan menjadi landasan penelitian lanjutan yang berkaitan dengan manajemen mutu terpadu di Taman Kanak-kanak, tentunya penelitian yang lebih spesifik menyoroti tentang layanan pendidikan pada jenjang pendidikan tersebut.
|