Abstrak

Kembali

ABSTRAK Erang Ahmad Ruslani, Pengaruh Pemberdayaan Guru dan Iklim Organisasi terhadap Komunikasi Interpersonal Guru Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Kemayoran Jakarta Pusat. Tesis. Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. 2012. Tujuan penelitian ini untuk mengamati pengaruh pemberdayaan guru dan iklim organisasi terhadap komunikasi interpersonal. Penelitian dilakukan di wilayah Kecamatan Kemayoran Jakarta Pusat dengan metode penelitian lapangan melalui survei, menggunakan kuisioner melalui pendekatan analisis jalur. Populasi dalam penelitian ini adalah guru Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Kemayoran Jakarta Pusat dengan menggunakan teknik random sampling. Dalam penelitian ini terdapat 3 hipotesis yaitu pengaruh langsung: 1) Pemberdayaan guru terhadap komunikasi interpersonal 2) Iklim Organisasi terhadap Komunikasi Interpersonal 3) Pemberdayaan guru terhadap Iklim Organisasi. Uji coba instrumen untuk mendapatkan validitas butir pernyatan dan reliabilitas instrumen dengan Pearson Product Moment dan Alpha Cronbach. Instrumen komunikasi interpersonal memiliki reliabilitas rtt = 0,986, Pemberdayaan guru memiliki reliabilitas rtt = 0,988, dan Iklim organisasi memiliki reliabilitas rtt = 0,950. Ramalan pengaruh dianalisis dengan menggunakan regresi tunggal sederhana. Hasilnya disimpulkan bahwa: terdapat pengaruh langsung yang sangat signifikan pemberdayaan guru (X1) terhadap komunikasi interpersonal (X3) memperoleh persamaan regresi X3 = 10,153 + 0,946 X1, koefisien korelasi r13 = 0,726 dan koefisien pengaruh X1 terhadap X3 p31 = 0,36, pada taraf signifikansi ? = 0,05, (2) terdapat pengaruh langsung yang sangat signifikan Iklim Organisasi (X2) terhadap komunikasi interpersonal (X3) memperoleh persamaan regresi X3 = 21,005 + 0,876X2 memiliki koefisien korelasi r23 = 0,680, dengan koefisien pengaruh X2 terhadap X3 P32 = 0,40, pada taraf signifikansi ? = 0,05 (3) terdapat pengaruh langsung yang signifikan pemberdayaan guru (X1) terhadap iklim organisasi (X2) memperoleh persamaan regresi X2 = 43,381 + 0,876 X1 memiliki koefisien korelasi r12 = 0,671 dengan koefisien pengaruh pemberdayaan guru (X1) terhadap iklim organisasi (X2) p21 = 0,67 pada taraf signifikansi ? = 0,05. Pada akhirnya hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi dunia pendidikan dan khususnya untuk kualitas komunikasi interpersonal guru di Kecamatan Kemayoran.