Tesis ini bertujuan untuk mengungkapkan Kinerja Pegawai Pada Biro Sumber
Daya Manusia dan Umum Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia dan pengaruh Motivasi Individual dan Gaya Kepemimpinan.
Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif untuk menentukan hubungan antar variabel dalam sebuah populasi dengan melakukan pengukuran antar variabel pada sebelum dan sesudahnya untuk melihat hubungan sebab-akibat dari fenomena yang diteliti melalui penyebaran kuesioner kepada pegawai Biro Sumber Daya Manusia dan Umum Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia.
Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Koefisien korelasi antara kinerja pegawai atas faktor-faktor motivasi individual tidakt signifikan sehingga faktor-faktor tersebut tidak memiliki pengaruh yang kuat terhadap kinerja pegawai. Hasil temuan selanjutnya pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja pegawai tidak signifikan, sehingga secara individu koefisien korelasi kinerja pegawai atas gaya kepemimpinan tidak memiliki pengaruh yang kuat dan memadai Dari uraian tersebut di atas dapat disimpulkan Secara komposisi individual, keberhasilan kinerja pegawai sebagian besar ditentukan oleh motivasi individual melalui gaya kepemimpinan, hal tersebut karena motivasi individual melalui gaya kepemimpinan secara tidak langsung dapat meningkatkan kinerja pegawai, sedangkan gaya kepemimpinan sebagai penunjang karyawan dalam melaksanakan tugas utamanya.
|