Perilaku seksual pranikah sering terjadi di kalangan remaja saat ini. Salah satu
faktor penyebabnya adalah pola asuh orangtua. Kondisi ini dapat menyebabkan
kehamilan yang tidak diinginkan, penyakit menular seksual, depresi dan putus sekolah serta banyak lagi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan pola asuh orangtua terhadap perilaku seksual remaja di akademi keperawatan Pelni Jakarta. Penelitian ini bersifat kuantitatif menggunakan metode deskriptif dengan desain cross sectional. Pengumpulan data dilakukan bulan Januari 2014 dengan jumlah responden 131 orang yang diambil secara simple random sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner terstruktur yang telah diujicobakan terlebih dahulu. Hasil analisis korelasi Pearson menunjukkan ada hubungan antara usia dengan perilaku seksual pvalue=0.0015, ada antara hubungan jenis kelamin dengan perilaku seksual pvalue=0.0007, ada hubungan pola asuh otoriter dengan perilaku seksual
pvalue=0.005, ada hubungan pola asuh demokrasi dengan perilaku seksual
pvalue=0.0005, tidak ada hubungan agama dengan perilaku seksual pvalue=0.229, tidak ada hubungan pola asuh permisif dengan perilaku seksual pvalue=0.410. Berdasarkan hal tersebut diharapkan institusi Akademi Keperawatan Pelni Jakarta bekerja sama dengan orangtua, staf dosen, ikatan kemahasiswaan dan pengawas asrama agar mengidentifikasi serta mengantisipasi terjadinya perilaku seksual.
|