Tesis ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis efektifitas manajemen supervisi akademik dalam meningkatkan mutu sekolah di SDIT Darul Abidin.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif yaitu dengan mendapatkan data secara alamiah, meliputi pengumpulan data menggunakan observasi virtual, wawancara semistruktur secara daring dan studi dokumentasi. Wawancara dilakukan kepada subjek penelitian yaitu kepala sekolah dan informan. Informan penelitian adalah wakil kepala sekolah, guru, komite sekolah, dan pengawas pembina SD Dinas Pendidikan Kota Depok. Keabsahan data menggunakan teknik triangulasi metode dan sumber. Analisis data menggunakan teknik model analisis interaktif yang terdiri dari: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan.
Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kepala sekolah dalam upayanya meningkatkan mutu sekolah telah melaksanakan manajemen perencanaan supervisi akademik dengan baik, yaitu: menetapkan tujuan supervisi sebagai program strategis sekolah, membuat program supervisi akademik pada awal tahun pelajaran, membentuk tim supervisi akademik, membuat instrumen supervisi akademik, jadwal supervisi akademik, sosialisasi kegiatan supervisi akademik, dan membuat perencanaan supervisi akademik adaptif dimasa pandemic Covid-19.
Manajemen pelaksanaan supervisi akademik mampu mendorong pembiasaan penjaminan layanan mutu pembelajaran kepada siswa, yaitu guru diberikan arahan dan masukan dalam membuat persiapan pembelajaran, memastikan pembelajaran berlangsung efektif, kreatif dan menyenangkan bagi siswa, menggunakan teknik supervisi langsung dan individual, dan menggunakan instrumen supervisi akademik atau rubrik observasi pembelajaran online.
Manajemen evaluasi dan tindak lanjut supervisi akademik meliputi hal-hal sebagai berikut: hasil evaluasi supervisi akademik digunakan untuk memberikan masukan dan arahan kepada para guru dalam rangka membantu meningkatkan kompetensinya, pelaporan hasil belajar bersifat transparan dan dapat diakses oleh siswa, orang tua siswa, pimpinan sekolah, pengawas pembina SD maupun yayasan sehingga mampu mendorong dan memotivasi guru dalam memberikan layanan pembelajaran bermutu, penilaian kinerja guru oleh kepala sekolah yang mengakomodir hasil penilaian supervisi akademik, hasil supervisi akademik digunakan sebagai dasar kebijakan kepala sekolah dalam membuat program pembinaan dan pelatihan untuk guru. Diharapkan kepala sekolah melaksanakan manajemen supervisi akademik dengan baik yang meliputi manajemen perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan tindak lanjut. Manajemen supervisi akademik diperlukan karena sangat penting untuk membantu guru meningkatkan kompetensinya dalam menjaminkan mutu pembelajaran, sehingga akan mendorong peningkatan mutu sekolah.
|