Abstrak  Kembali
ABSTRAK M. Machsun: Hubungan antara Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah dan Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah dengan Sekolah Efektif di Sekolah Menengah Atas Swasta Kota Bandar Lampung: Magister Administrasi Pendidikan Program Pasca Sarjana Universitas Muhammadiyah Prof. DR HAMKA. 2012. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Swasta Kota Bandar Lampung yang bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan yang signifikan antara Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah dan Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah dengan Sekolah Efektif di SMA Swasta Kota Bandar Lampung baik secara parsial maupun secara simultan. Hipotesis penelitian yang diuji adalah: (1) Terdapat hubungan yang positif antara Implementasi manajemen Berbasis Sekolah dengan Sekolah Efektif (2) Terdapat hubungan yang positif antara Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah dengan Sekolah Efektif, (3) Terdapat hubungan positif antara Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah dan Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah secara bersama-sama dengan Sekolah Efektif. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif korelasional melalui survey. Populasi target adalah seluruh guru Sekolah Menengah Atas Swasta Kota Bandar Lampung yang berjumlah 163 orang. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 115 orang guru yang diambil melalui teknik proporsional random sampling. Instrumen yang digunakan untuk menjaring data variable Sekolah Efektif dan Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah adalah angket dengan model skala likert, sedangkan instrumen yang digunakan untuk menjaring data variable Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah adalah tes dengan model skala binominal 1 dan 0. Instrumen penelitian untuk implementasi manajemen berbasis sekolah, gaya kepemimpinan kepala sekolah dan sekolah efektif, didasarkan pada validitasisi. Keterandalan instrument dihitung dengan rumus Alpha Cronbach. Hasil uji coba menunjukan bahwa keterandalan masing-masing instrument adalah: (a) Implementasi Manajemen Berbasis Sekolan rhitung = 0,913, (b) Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah rhitung = 0,966, dan (c) Sekolah Efektif rhitung = 0,943. Analisis data menggunakan rumus korelasi dan regresi. Hasil penelitian menyimpulkan hal-hal sebagai berikut: Pertama, terdapat hubungan yang signifikan antara Implementasi Manajemen Berbasis sekolah (XI) dengan Sekolah Efektif (Y) dengan persamaan regresi ? = a + bX1 = 79,85+ 2,57 X1, dan koefisien korelasi ryl = 0,976, signifikan pada 0,05. Kedua, terdapat hubungan yang signifikan, antara Gaya Kepemimpinan Kepala sekolah (X2) dengan Sekolah Efektif (Y) dengan persamaan regresi ? = a +bX2 = 23,21 + 0,77 X2, dan koefisien korelasi ry2 = 0,963, signifikan pada 0,05. Ketiga, terdapat hubungan yang signifikan antara Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah (XI) dan Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah (X2) secara bersama-sama dengan Sekolah Efektif (Y) dengan persamaan regresi ? = ? + b1X1+ b2 X2 = 62,63 + 1,88 X1 + 0,22 X2, dan koefisien korelasi ry12 = 0,98, signifikan pada 0,05. Hasil penelitian ini diharapkan akan berguna bagi peningkatan mutu sekolah efektif dalam rangka pencapaian visi-misi-tujuan sekolah secara efektif dan efesien. Oleh karena itu perlu diupayakan cara peningkatan sekolah efektif yakni melalui pemahaman guru yang baik terhadap pelaksanaan manajemen berbasis sekolah serta perilaku gaya kepemimpinan kepala sekolah yang mampu memberdayakan guru-guru untuk melaksanakan proses pembelajaran dengan baik, lancar, dan produktif serta berhasil menerapkan prinsip kepemimpinan yang sesuai dengan tingkat kedewasaan guru dan pegawai lain di sekolah.