Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar : Pengaruh Gaya
Kepemimpinan Kepala Madrasah dan Motivasi Kerja terhadap Kinerja Guru Madrasah Aliyah Swasta Se-kecamatan Tebet Jakarta Selatan. Hasil penelitian menujukkan hubungan antara gaya kepemimpinan kepala madrasah (X1) dan motivasi kerja (X2) terhadap kinerja guru (Y) dilaksanakan secara simultan menujukkan hubungan sebesar 0,973 dan memiliki pengaruh sebesar 97,3 %.
Dalam hasil Uji T (secara parsial) variabel gaya kepemimpinan kepala madrasah (X1) diperoleh nilai thitung sebesar 43,012 sedangkan nilai ttabel sebesar 2,008. Karena thitung > ttabel sehingga H0 ditolak dan H1 diterima yang berarti secara parsial X1 mempengaruhi Y. Variabel motivasi kerja (X2) diperoleh nilai thitung sebesar 2,310 sedangkan nilai ttabel sebesar 2,008. Karena thitung > ttabel sehingga H0 ditolak dan H1 diterima yang berarti secara parsial X2 mempengaruhi Y. Hasil Uji F (secara simultan) diperoleh Fhitung sebesar 926.194. Pada taraf signifikansi 5% diperoleh Ftabel = 3,18. Nilai Fhitung > Ftabel, maka H0 ditolak dan H1 diterima sehingga dapat dikatakan bahwa ada pengaruh X1 dan X2 secara bersama–sama terhadap Y. Hubungan antara gaya kepemimpinan kepala madrasah dan motivasi kerja terhadap kinerja baik secara parsial maupun simultan memiliki hubungan yang kuat. Gaya kepemimpinan kepala madrasah dan motivasi kerja terhadap kinerja guru madrasah aliyah memiliki pengaruh yang lebih tinggi apabila gaya kepemimpinan kepala madrasah dan motivasi kerja dilakukan secara simultan Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan untuk meningkatkan kinerja guru dan pemimpin dapat menerapkan gaya kepemimpinan pada pengambilan
keputusan sesuai dengan kebutuhan guru dalam memperbaiki kinerja guru.
|