Pengerjaan sebuah proyek membutuhkan suatu teknik yang digunakan untuk
mengelola proyek mulai dari perencanaan, penjadwalan sampai dengan
pengendalian dari proyek tersebut. Keberhasilan maupun kegagalan dari
pelaksanaan sering tidak efisien, dimana hal ini mengakibatkan keterlambatan
menurunnya kualitas pekerjaan, dan membengkaknya biaya pelaksanaan. Evaluasi
dalam penelitian ini menggunakan model evaluasi CIPP (Context, Input, Process
and Product) dan penelitian ini termasuk penelitian action research, dimana
peneliti mendeskripsikan, menginterprestasikan, dan menjelaskan tentang situasi
dengan melakukan perubahan dengan tujuan perbaikan. Metode analisis yang
digunakan adalah PERT/CPM (Program Evaluation and Review Technique/Critical
Path Method) dengan alasan bentuk dari jaringan kerja atau network planning
proyek dapat diketahui waktu dan biaya yang lebih efisien dalam pengerjaan
proyek.
Berdasarkan analisis network planning menggunakan PERT didapatkan
waktu penyelesaian proyek dalam waktu normal yaitu selama 108 hari yang
mulanya proyek tersebut mempunyai waktu normal 253 hari dengan biaya yang
sama yaitu Rp.350.350.000,00. Dengan menggunakan metode PERT/CPM
dihasilkan probabilitas 98,98% dalam menyelesaikan proyek pembangunan stone
crusher machine. Dengan demikian metode network planning dengan
menggunakan metode PERT/CPM dapat mempersingkat waktu pengerjaan proyek
sehingga proyek pembangunan stone crusher machine dapat dilaksanakan dengan
lebih efektif dan efiesien serta dapat mencapai hasil yang optimal.
|