Abstrak  Kembali
ABSTRAK Arwandi Rusliah, Pengaruh Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah Yang Islami Dan Iklim Sekolah Terhadap Akhlakul Kharimah Guru Sekolah Dasar Di Wilayah 4 Jagakarsa Jakarta Selatan. Tesis. Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA, 2011. Tesis ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara Kepemimpinan Kepala Sekolah Yang Islami Dan Iklim Sekolah terhadap Akhlakul Kharimah Guru Sekolah Dasar di Wilayah 4 Jagakarsa Jakarta Selatan. Ada 11 sekolah negeri dan swasta di Wilayah 4 Jagakarsa yang diteliti. Hipotesis yang akan diuji adalah sebagai berikut Terdapat pengaruh positif gaya kepemimpinan kepala sekolah yang Islami terhadap akhlakul kharimah guru sekolah dasar. Terdapat pengaruh positif iklim sekolah terhadap akhlakul kharimah guru sekolah dasar.Terdapat pengaruh positif gaya kepemimpinan kepala sekolah yang Islami terhadap iklim sekolah. Methode yang digunakan adalah metode survey kausal dengan teknik analisis jalur. Untuk menguji coba instrumen diperlukan minimal 30 sampel sedangkan untuk penelitian digunakan 65 sampel dari 11 sekolah dasar negri dan swasta di wilayah 4 Jagakarsa Jakarta Selatan tersebut. Instrumen yang dipakai dalam penelitian ini adalah angket sebagai alat ukur untuk mengetahui keadaan responden. Butir-butir angket disusun dalam pernyataan yang akan dijawab oleh responden. Instrumen ini untuk mengukur akhlakul kharimah guru sekolah dasar (X3) sebagai variabel yang dipengaruhi mencakup 45 soal pilihan ganda, sedangkan variabel yang mempengaruhi adalah gaya kepemimpinan kepala sekolah yang Islami (X1) 50 butir dan iklim sekolah (X2) 43 butir soal. Hasil penelitian ini ditunjukkan oleh koefisien korelasi sebesar 0,701 dan koefisien determinasi sebesar 49,14%. persamaan regresi X3 = 66,892 + 0,626X1. Dengan korelasi Jalur ( P31 ) 0,43 (0,70) pada taraf signifikan. P21 = 0,68 > 0,05 Signifikan. P32 = 0,40 > 0,05 Signifikan Kepemimpinan Kepala Sekolah Yang Islami terhadap Akhlakul Kharimah Guru Sekolah Dasar dapat mempengaruhi. Ada beberapa strategi yang dapat dilakukan untuk meningkatkan akhlakul kharimah guru seperti: a) Kepala sekolah memiliki sikap akhlakul kharimah. b). Membiasakan dan menerapkan nilai-nilai Islami dalam segala aktivitas kegiatan dan aspek kehidupan. c). Mengajak dan menghimbau para guru pada setiap kegiatan sekolah terutama kegiatan hari-hari besar Islam untuk berperan aktif dan mengimplementasikann pengetahuan dan pengalamannya yang didapat menjadi sebuah pengamalan yang baik. d). Membangun kesadaran guru, tugas mendidik yang dilakukan kepada siswa adalah amanah dan akan dimintai pertanggungjawaban dihadapan Allah. Sedangkan pengaruh Iklim Sekolah terhadap Akhlakul Kharimah Guru Sekolah Dasar. Dapat ditunjukkan oleh koefisien korelasi sebesar 0,688 dan koefisien determinasi sebesar 47,33%. persamaan regresi X3 = 69,184 + 0,672 X2. P21=0,68>0,05 Signifikan Untuk dapat meningkatan Iklim Sekolah Yang Islami dapat dilakukan melalui strategi seperti berikut: a). Sekolah sebagai institusi pendidikan perlu membangun iklim sekolah yang Islami bagi terciptanya guru yang berakhlakul kharimah. b). Kepala sekolah sebagai pimpinan, memasukan visi dan misi sekolah ke dalam rencana kegiatan tahunan yang sudah dibakukan, sebagai contoh berupa kegiatan hari besar Islam dan Rencana Program Pembelajaran. c). Sekolah memiliki tempat kegiatan pembinaan sholat berjamaah dengan susunan petugas yang lengkap. Pengaruh yang positif dan singnifikan Kepemimpinan Kepala Sekolah Yang Islami terhadap Iklim Sekolah. Ditunjukkan oleh koefisien korelasi sebesar 0,683 dan koefisien determinas sebesar 46,65%. persamaan regresi X2 = 58,766 + 0,624X1. P32 = 0,40 > 0,05 Signifikan . Agar terjadi peningkatan Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah Yang Islami terhadap Iklim Sekolah perlu dilakukan beberapa hal seperti: a). Kepala sekolah bersama guru membangun iklim sekolah yang Islami. b). Kepemimpinan Islami yang mengedepankan nilai-nilai akhlakul kharimah akan dapat melahirkan terbentuknya iklim sekolah yang baik.. c). Kepala sekolah yang Islami membuat semua warga sekolah akan terasa nyaman dan damai, sehingga terbangun iklim sekolah yang baik. Guru sebagai pendidik dalam upaya meningkatkan hasil belajar dibutuhkan seorang guru yang berkualitas. Seorang guru yang berkualitas tidak hanya pandai mengajar saja, akan tetapi dibutuhkan keahlian mendidik, sikap kepribadian dan akhlak yang baik. Siswa akan berakhlak yang baik jika didukung oleh lingkungan yang baik pula. Lingkungan yang baik itu diantaranya pengaruh akhlakul kharimah pada guru. Kepala Sekolah sebagai pemimpin organisasi sekolah.Sekolah yang baik bukan hanya ditentukan oleh bangunan fisiknya saja, yang indah dan bagus, akan tetapi satu diantaranya adalah faktor kepemimpinan kepala sekolah yang membawa kesejukan dan kedamaian. Kesejukan dan kedamaian adalah pengaruh kepemimpinan kepala sekolah yang bersifat mengayomi dan membimbing serta penuh kasih sayang berdasarkan nilai-nilai Islami sehingga dapat membuat ketenangan hati bagi semua fihak. Lingkungan sekolah yang baik ditentukan banyak faktor. Lingkungan sekolah berupa kebersihan, kantin, lab, perpustakaan, fasilitas belajar, sarana dan prasarana yang mendukung lainnya adalah bagian utama sekali keberadaannya. Lingkungan sekolah baik secara fisik belum merupakan jaminan orang tua mempercayakan putra ke sekolah tersebut, jika tidak didukung oleh sebuah pelayanan yang terbaik dan terpuaskan. Guru yang berakhlakul kharimah dan gaya kepemimpinan kepala sekolah yang Islami bukan hanya yang terpuaskan akan tetapi diharapkan mampu juga mengatasi masalah orang tua murid yang komplain atas kebijakan sekolah karena ketidak pahamannya.