Abstrak  Kembali
ABSTRAK Herliani Dyah Ratnaningsih. Hubungan antara Supervisi Kepala Sekolah dan Iklim Organisasi Sekolah dengan Kepuasan Kerja Guru Sekolah Menengah Pertama Negeri di Kota Bekasi. Tesis, Jakarta: Program Pasca Sarjana - Program Studi Magister Administrasi Pendidikan-Universitas Muhammadiyah Prof.DR. HAMKA Jakarta, 2011. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan antara supervisi kepala sekolah dan iklim organisasi sekolah dengan kepuasan kerja guru. Hipotesis yang diuji adalah: (1) Terdapat hubungan positif antara supervisi kepala sekolah dengan kepuasan kerja guru Sekolah Menengah Pertama Negeri di kota Bekasi, (2) Terdapat hubungan positif antara iklim organisasi sekolah dengan kepuasan kerja guru Sekolah Menengah Pertama Negeri di kota Bekasi, (3) Terdapat hubungan positif antara supervisi kepala sekolah dan iklim organisasi sekolah secara bersama-sama dengan kepuasan kerja guru Sekolah Menengah Pertama Negeri di kota Bekasi. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode survei dengan pendekatan kuantitatif. Populasi target dalam penelitian ini adalah seluruh guru SMP Negeri di Kota Bekasi yang berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), sedangkan populasi terjangkaunya adalah guru-guru yang berstatus sebagai PNS pada 8 SMP Negeri di Kota Bekasi yaitu sebanyak 375 orang. Selanjutnya penulis menggunakan rumus Slovin untuk menentukan 93 orang guru untuk dijadikan sampel penelitian yang dilakukan secara acak proporsional (proporsional random sampling). Sedangkan untuk sampel uji coba instrumen sebanyak 30 orang diambil dari guru di luar sampel penelitian. Uji coba dilakukan untuk mengukur tingkat validitas dan reliabilitas instrument penelitian yang dihitung dengan menggunakan rumus Alpha Cronbach dan Korelasi Pearson Product Moment. Selanjutnya pada hasil perhitungan reliabilitas dapat diketahui bahwa nilai Alpha Cronbach yang diperoleh adalah untuk variabel kepuasan kerja guru sebesar 0,939, untuk variabel supervisi kepala sekolah sebesar 0,958, dan untuk variable iklim organisasi sekolah sebesar 0,951, sehingga seluruh instrumen dinyatakan reliabel. Kemudian data dianalisis dengan memggunakan teknik korelasi dan regresi. Untuk hasil penelitian dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut : Pertama terdapat hubungan positif dan signifikan antara supervisi kepala sekolah (X1) dengan kepuasan kerja guru (Y) dengan persamaan regresi ? = 107,62 + 0,22X1, koefisien korelasi (ry1) = 0,29 signifikan pada ? = 0,05 dan koefisien determinasi (r2y1) = 0,0841 atau 8,41%. Kedua terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara iklim organisasi sekolah (X2) dengan kepuasan kerja guru (Y) dengan persamaan regresi ? = 91,85 + 0,31 X2, koefisien korelasi (ry2) = 0,34 signifikan pada ? = 0,05 dan koefisien determinasi (r2y2) = 0,1156 atau 11,56%. Ketiga terdapat hubungan positif dan signifikan antara supervisi kepala sekolah (X1) dan iklim organisasi sekolah (X2) secara bersamasama dengan kepuasan kerja guru (Y) dengan persamaan regresi ? = 69,87 + 0,19 X1 + 0,29 X2, koefisien korelasi ganda (Ry.12) = 0,48 signifikan pada ? = 0,05 dan koefisien determinasi ganda (Ry.12)2 = 0,23 atau 23%. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa antara supervisi kepala sekolah daniklim organisasi sekolah baik secara sendiri-sendiri maupun secara bersama-sama dapatmemberi sumbangan yang sangat berarti dalam upaya mewujudkan kepuasan kerja guru. Oleh karena itu hasil penelitian ini dapat dijadikan acuan oleh kepala sekolah dan seluruh guru sebagai penanggung jawab utama dalam membangun sekolah yang kuat dan mandiri demi tercapainya tujuan sekolah secara efektif dan efisien di Kota Bekasi.