ABSTRAK Burhan, Studi Evaluasi Implementasi Program Pimpinan Di Bidang Keuangan Dalam Meningkatkan Badan Layanan Umum (BLU) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta. Tesis: Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA Jakarta 2012. Sebagai perguruan tinggi agama Islam di bawah naungan Kementerian Agama, Universitas Islam Negri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta dituntut agar mampu berdiri sejajar dengan perguruan tinggi umum di lingkungan Depdiknas. Tantangan ini juga seiring dengan meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, hal ini terbukti dengan peningkatan jumlah mahasiswa yang sangat signifikan dalam kurun waktu 5 tahun terakhir, yakni dari sekitar 5000-an orang pada awal tahun 2002 dan pada tahun 2010 menjadi 20.817 orang, terlebih lagi dengan adanya bangunan-bangunan baru yang praktis mengubah kondisi fisik kampus menjadi kampus pendidikan yang asri dan modern. Perubahan ini menuntut seluruh komponen civitas akademika UIN Syarif Hidayatullah Jakarta untuk bekerja secara serius dan professional. Penyelenggaraan pendidikan selama tahun 2009, sedikit banyak dipengaruhi oleh adanya proses politik pemilihan presiden untuk masa pemerintahan 2009-2014 dan pengangkatan Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II yang akan tetap melanjutkan kebijakan reformasi birokrasi dan penataan system pendidikan nasional serta akan diberlakukannya Undang-Undang Badan Hukum Pendidikan (BHP). Seiring dengan penguatan otonomisasi perguruan tinggi tersebut selain kebebasan akademik, juga telah diberikan fleksibilitas pengelolaan keuangan melalui sistem Badan Layanan Umum (BLU) dalam rangka meningkatkan layanan publik. Perubahan sistem tersebut memiliki konsekuensi dan tanggung jawab yang lebih berat bagi penyelenggara pendidikan di tengah-tengah menguatnya tuntutan publik terhadap akuntabilitas dan transparansi manajemen Universitas. Sebagai perguruan Tinggi Negeri yang terletak di kawasan Ibukota Negara, Jakarta, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta berada di pusat budaya (center of cultural change) ditingkat nasional dan sekaligus global. Kesadaran terhadap kedudukan (position awarences) strategis itulah kemudian menuntut adanya kreativitas untuk selalu berbenah melalui berbagai inovasi sesuai dengan tuntutan zaman. Pada tahun 2002 lembaga ini telah melakukan transformasi institusional dan fungsional dari Institut menjadi Universitas, pada tahun 2008 telah terjadi perubahan pengelolaan keuangan dari sistem administrasi keuangan birokrasi murni menjadi sistem manajemen keuangan dilakukan keuangan Badan Layanan Umum (BLU) yang berorientasi pada efisiensi, efektifitas dan produktifitas dengan sistem pengelolaan birokrasi Universitas dengan model public and business services yang mengedepankan aspek fleksibilitas pengelolaan keuangan yang bersumber dari hasil jasa pendidikan, hibah, hibah terikat dan kerjasama dengan pihak lain yang berbasis pelayanan publik yang baik (Keputusan Menteri Keuangan Nomor:42/KMK.05/2008).
|