Jumlah cakupan kunjungan ibu hamil paling rendah berada di Puskesmas
Karang Mulya yaitu K1 sebanyak 71% dan K4 65%. Sedangkan PONED
(Pelayanan Obstetri dan Neonatal Emergensi Dasar) merupakan pelayanan untuk
menanggulangi kasus-kasus kegawatdaruratan obstetri dan neonatal.
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi tentang bagaimana
efektivitas pelayanan PONED di Puskesmas Karang Mulya Tahun 2017. Metode
yang digunakan adalah metode kualitatif, penelitian ini dilakukan dari bulan
Oktober tahun 2017. Data diambil dengan wawancara mendalam dan observasi
kepada kepala puskesmas, bidan koordinator, bidan penanggung jawabPONED,
bidan pelaksana, dan perawat. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa faktor yang mempengaruhi efektivitas pelayanan PONED adalah masih kurangnya SDM, belum lengkapnya sarana dan pra sarana, kurang tidak tersedianya obat-obatan emergensi, masih kurangnya bahan habis pakai, penyerapan dana yang lama dan jarak tempuh untuk merujuk kasus kegawatdaruratan yang sangat jauh.
|