Abstrak  Kembali
ABSTRAK Sri Murtiningsih, Hubungan Antara Supervisi Kepala Sekolah dan Motivasi Kerja Dengan Kepuasan Kerja Guru Sekolah Menengah Atas Negeri di Kecamatan Makasar Jakarta Timur. Tesis. Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA. 2011. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan antara supervisi kepala sekolah dan motivasi kerja dengan kepuasan kerja guru Sekolah Menengah Atas Negeri di Kecamatan Makasar Jakarta Timur. Penelitian dilakukan dengan metode penelitian lapangan melalui survey, menggunakan kuisioner dan pendekatannya dengan korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah Guru Sekolah Menengah Atas Negeri di Kecamatan Makasar Jakarta Timur yang berjumlah 257 orang, dengan menggunakan rumus Slovin diapat jumlah sampel 72 orang. Dalam penelitian terdapat 3 hipotesis, yaitu terdapat hubungan positif antara: 1) supervisi kepala sekolah dengan kepuasan kerja guru 2) motivasi kerja dengan kepuasan kerja guru dan 3) supervisi kepala sekolah dan motivasi kerja secara bersamasama dengan kepuasan kerja guru. Untuk menguji validitas dan reliabilitas digunakan rumus Pearson Product Moment dan Alpha Cronbach, dimana kepuasan kerja memiliki reliabilitas rii = 0,968, supervisi kepala sekolah memiliki reliabilitas rii= 0,968, dan motivasi kerja memiliki reliabilitas rii = 0,958. Ramalan hubungan dianalisis dengan menggunakan regresi tunggal sederhana dan regresi ganda. Hasilnya disimpulkan bahwa: 1) terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara supervisi kepala sekolah (X1) dengan kepuasan kerja guru (Y) memperoleh persamaan regresi ? = 54,512 + 0,456X1, koefisien korelasi ?y1 = 0,661 pada taraf signifikansi ? = 0,05. (2) terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara motivasi kerja (X2) dengan kepuasan kerja (Y) memperoleh persamaan regresi ? = 56,395 + 0,438X2.. koefisien korelasi ?y2 = 0,649, pada taraf signifikansi ? = 0,05. (3) terdapat hubungan positif yang signifikan antara supervisi kepala sekolah (X1) dan motivasi kerja (X2) secara bersama-sama dengan kepuasan kerja guru , memperoleh persamaan regresi regresi ? = 44,831 + 0,285X1 + 0,257X2, koefisien korelasi ?y.12 = 0,721 pada taraf signifikansi ? = 0,05. Hasil uji hipotesis didapat simpulan bahwa hipotesis nol (H0), yang menyatakan tidak terdapat hubungan positif antara supervisi kepala sekolah dan motivasi kerja dengan kepuasan kerja guru ditolak, sedangkan hipotesis alternatif (H1), yang menyatakan terdapat hubungan yang positif antara supervisi kepala sekolah dan motivasi kerja dengan kepuasan kerja guru diterima. Hasil penelitian menunjukkan ketiga hipotesis yang diuji terbukti. Implikasi dari penelitian bahwa kepuasan kerja guru sangat dipengaruhi oleh supervisi kepala sekolah dan motivasi kerja guru dalam melaksanakan tugasnya.