ABSTRAK SOBIRIN. Hubungan Antara Sikap Profesi dan Penerapan Manajeman Berbasis Sekolah dengan Kepuasan Kerja Guru Sekolah Menengah Pertama Negeri di Kabupaten Sanggau Tesis. Jakarta : Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Profesor DR. HAMKA. 2011. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh informasi tentang hubungan antara (1) Sikap profesi dengan kepuasan kerja guru, (2) Penerapan MBS dengan kepuasan kerja guru, (3) Sikap profesi dan penerapan MBS secara bersama-sama dengan kepuasan kerja guru. Hipotesis yang diuji adalah: (1) apakah terdapat hubungan positif antara sikap profesi dengan kepuasan kerja guru?, (2) apakah terdapat hubungan positif antara penerapan MBS dengan kepuasan kerja guru?, (3) apakah terdapat hubungan positif antara sikap profesi dan penerapan MBS secara bersama-sama dengan kepuasan kerja guru?. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif. Populasinya adalah seluruh guru yang mengajar pada SMP Negeri di Kabupaten Sanggau. Adapun sampel dalam penelitian ini berjumlah 65 orang guru. Untuk menjaring data variable tentang sikap profesi (X1) dan penerapan MBS (X2), serta kepuasan kerja guru (Y) dipergunakan instrumen berupa angket dengan model skala Likert. Untuk menguji validitas dan reliabilitas instrumen penelitian dipergunakan persamaan product moment dan Sperman Brown. Instrumen yang valid dan reliabel disebarkan pada responden yang dijadikan sampel dalam penelitian ini. Hasil penelitian ini menemukan bahwa : Pertama, terdapat hubungan positif antara sikap profesi dengan kepuasan kerja guru, dengan koefisien korelasi diperoleh r hitung = 0,470 > 0,244 = rtabel pada taraf a = 0,05. Kemudian hasil juga menunjukkan hubungan tersebut signifikan dengan perolehan thitung = 4,32 > 1,67 = ttabel dan kontribusi hubungan diperoleh (r2) sebesar 0,221 atau 22,21 % serta persamaan regresinya adalah ? = 84.54 + 0,41X1. Kedua, terdapat hubungan positif antara penerapan MBS dengan kepuasan kerja guru, dengan koefisien korelasi rhitung = 0,662 > 0,244 = rtabel pada taraf signifikansinya a = 0,05. Kemudian hasil juga menunjukan hubungan tersebut signifikan dengan perolehan thitung = 5.445 > 1,67 = ttabel dan kontribusi hubungan diperoleh (r2) sebesar 0,438 atau 43,80 % serta persamaan regresi ? = 65.22 + 0,52X2, Ketiga, terdapat hubungan yang positif antara Sikap Profesi dan penerapan MBS (X2) secara bersama-sama dengan kepuasan kerja guru (Y), dengan koefisien korelasi rhitung = 0,529 pada taraf a = 0,05. Kemudian hasil juga menunjukan hubungan tersebut signifikan dengan perolehan thitung = 8.823 > 1,67 = ttabel dan kontribusi hubungan diperoleh (r2) sebesar 0,2798 atau 27,98 % serta persamaan regresi ? = 91.98 + 0,061X1 + 0,223X2. Berdasarkan hasil temuan penelitian ini, diharapkan akan dapat memberikan kontribusi dalam upaya perbaikan kualitas pendidikan dengan mempertimbangkan kesimpulan penelitian ini.
|