Abstrak  Kembali
ABSTRAK Ubaidillah, Hubungan Antara Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Budaya Sekolah Dengan Etos Kerja Guru sekolah Menengah Atas (SMA) di Kecamatan Cilincing Jakarta Utara. Tesis. Program Pacsasarjana Universitas Muhamadiyah Prof. Dr. Hamka, 2010. Tesis ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis hubungan antara Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Budaya Sekolah dengan Etos kerja guru Menengah Atas (SMA) di Kecamatan Cilincing Jakarta Utara. Hipotesis yang diuji adalah : (1) terdapat hubungan antara gaya kepemimpinan kepala sekolah dengan Etos kerja guru, (2) terdapat hubungan antara budaya sekolah dengan Etos kerja guru dan (3) terdapat hubungan antara gaya kepemimpinan kepala sekolah dan budaya sekolah secara bersama-sama dengan Etos kerja guru. Metode yang digunakan adalah metode penelitian survey dengan desain korelasional. Instrumen penelitian berupa kuesioner, pembobotan nilai pernyataan menggunakan skala Likert 1 sampai dengan 5. Uji validitas dan reliabilitas dilakukan pada 30 orang responden, dengan sampel penelitian menggunakan rumus slovin sebanyak 78 orang yang diambil dari guru Menengah Atas (SMA) di Kecamatan Cilincing Jakarta Utara. Hasil evaluasi dapat disimpulkan sebagai berikut : Pertama, terdapat hubungan positif antara Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah dengan Etos kerja guru dengan persamaan regresi ? = 85,126 + 0,525X1 dengan koefisien korelasi ry1 = 0,601 pada taraf nyata ? = 0,05 yang berarti bahwa setiap kenaikan Etos kerja guru disumbang sebesar 0,525 oleh variabel Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah pada konstanta 85,126. Kontribusi Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap Etos kerja guru 36,12%. Kedua, terdapat hubungan positif antara Budaya Sekolah dengan Etos kerja guru dengan persamaan regresi ? = 86,825 + 0,638 X2 dengan koefisien korelasi ry2 = 0,549 pada taraf nyata ? = 0,05 yang berarti bahwa setiap kenaikan Etos kerja guru disumbang sebesar 0,638 oleh variabel Budaya Sekolah pada konstanta 86,825. Kontribusi Budaya Sekolah terhadap Etos kerja guru 30,14%. Ketiga, terdapat hubungan positif antara Gaya kepemimpinan Kepala Sekolah dan Budaya Sekolah secara bersama-sama dengan Etos kerja guru dengan persamaan regresi ? = 4,6 + 0,429 X1 + 0,488 X2 dengan koefisien korelasi ry12 = 0,725 pada taraf nyata ? = 0,05 yang berarti bahwa setiap kenaikan Etos kerja guru disumbang sebesar 0,429 dan 0,488 oleh variabel Gaya Kepemimpinan dan Budaya Sekolah pada konstanta 4,6. Kontribusi Gaya kepemimpinan dan Budaya Sekolah secara bersama-sama terhadap Etos kerja guru sebesar 52,5%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa antara Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Budaya Sekolah baik secara sendiri-sendiri maupun secara bersama-sama memberikan sumbangan yang sangat berarti terhadap Etos kerja guru. Dengan kata lain Etos kerja guru pada Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kecamatan Cilincing Jakarta Utara dapat ditingkatkan melalui Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Budaya Sekolah yang kondusif dan menyenangkan bagi guru. Kata Kunci : Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah, Budaya Sekolah dan Etos Kerja Guru