Salah satu upaya pemerintah dalam menurunkan AKI dan AKB yaitu dengan menempatkan bidan desa dengan tujuan agar mendekatkan pelayanan kesehatan ke masyarakat, khususnya pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), salah satunya
melalui pelayanan ANC yang didalamnya terdapat K4. Kinerja yang dilakukan bidan desa dalam pelayanan K4 dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu umur, pengalaman, pengetahuan, persepsi, motivasi, supervisi, sarana prasarana, kemitraan bidan-dukun, kerjasama lintas sektor, dan pengisian PWS KIA.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kinerja bidan desa dalam pelayanan K4. Penelitian yang berlangsung pada tanggal 5 Agustus – 24 September 2016 menggunakan pendekatan kuantitatif dengan
desain cross sectional (potong lintang) dengan jumlah responden 77 orang, dengan teknik penentuan sampel yaitu simple random sampling. Intrumen dalam penelitian
ini menggunakan quesioner dan lembar cheklist.Setelah dilakukan pengujian secara statistik dengan menggunakan komputer diperoleh hasil bahwa variabel yang berhubungan dengan kinerja bidan desa dalam pelayanan K4 yaitu umur, pengalaman, persepsi, motivasi, supervisi, sarana prasarana, kerjasama lintas sektor dan pengisian PWS KIA karena diperoleh nilai p <0,05. Sedangkan variabel pengetahuan dan kemitraan bidan-dukun tidak ada hubungan yang signifikan secara statistik dengan kinerja bidan desa dalam K4 karena diperoleh nilai p>0,05. Dan berdasarkan hasil analisis multivariat, variabel pengisian PWS KIA merupakan variabel yang paling dominan berpengaruh terhadap kinerja bidan desa
dalam K4. Saran kepada IBI diharapkan IBI dapat mengadakan pelatihan lebih mendalam tentang pengisian PWS, disamping itu IBI diharapkan dapat ikut melakukan supervisi dalam pengisian PWS. Selain itu bagi puskesmas/dinas kesehatan dapat ikut mempertahankan kinerja bidan desa yang baik, dengan memberika reward ataupun penghargaan kepada bidan desa dengan menjadikan pengisian PWS sebagai intrumen dalam pemilihan bidan desa yang akan diberikan reward. Diharapkan bagi peneliti selanjutnya melakukan penelitian mendalam terkait dengan kinerja bidan dengan menggunakan metode lainnya, yang diperdalam dengan metode kualitatif, serta melakukan penelitian lebih lanjut tentang faktor yang tidak berhubungan dalam penelitian ini yaitu pengetahuan, dan kemitraan bidan dan dukun.
|