Metode yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Pengumpulan data dilakukan dengan cara pengisian kuesioner dan observasi mengisi buku KIA oleh bidan. Teknik pengambilan sampel secara Cluster sampling dengan Jumlah sampel 118 bidan dari total populasi 492 bidan yang berada di 38 Puskesmas Kabupaten Brebes. Analisis data yang digunakan adalah analisis bivariat dan analisis multivariat. Hasil penelitian menunjukkan kepatuhan bidan dalam kelengkapan
pengisian Buku KIA yang masih kurang (22,2%), Usia responden 21-40 tahun
(80,3%), dengan pendidikan D III kebidanan sebanyak (90,6%), Lama kerja >5
tahun (81,2%), Pengetahuan bidan kurang baik (44,4%) responden, sikap kurang
baik (49,6%), dan bidan dengan motivasi rendah sebanyak (21,4%), Persepsi
bidan terhadap supervisi kurang baik (16,2%). Variabel yang berhubungan
bermakna secara statistik adalah usia (p=0,004), pengetahuan (0,000) dan Sikap
(0,001). Variabel yang berpengaruh secara bersama-sama dengan kepatuhan bidan
dalam melengkapi Buku KIA adalah pengetahuan (OR=0,030), sikap (OR=0,090)
dan usia (OR=0,000) Disimpulkan dalam penelitian ini bahwa sikap bidan merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap kepatuhan bidan dalam kelengkapan pengisian buku KIA. Disarankan pada pihak Puskesmas untuk mengadakan pelatihan
berkaitan dengan pengetahuan tentang pengisian buku KIA, sehingga mampu
meningkatkan sikap bidan pada pelayanan Antenatal Care.
|