ABSTRAK Susi Amalia: Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Kompetensi Guru Terhadap Mutu Pelayanan Pendidikan Taman Kanak-kanak di Kecamatan Cakung Jakarta Timur: Magister Administrasi Pendidikan Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA, 2011. Penelitian ini dilaksanakan di Taman Kanak-kanak Kecamatan Cakung Jakarta Timur yang bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh kepemimpinan kepala sekolah terhadap mutu pelayanan pendidikan, seberapa besar pengaruh kompetensi guru terhadap mutu pelayanan pendidikan, maupun seberapa besar pengaruh kepemimpinan kepala sekolah dan kompetensi guru terhadap mutu pelayanan pendidikan secara simultan. Hipotesis penelitian yang diuji adalah: (1) Terdapat pengaruh langsung kepemimpinan kepala sekolah terhadap mutu pelayanan pendidikan, (2) Terdapat pengaruh langsung kompetensi guru terhadap mutu pelayanan pendidikan, (3) Terdapat pengaruh kepemimpinan kepala sekolah terhadap kompetensi guru. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif melalui survey dengan pendekatan Analisis Jalur (Path Analysis). Pengolahan data dengan tehnik deskriptif analis. Populasi target dalam penelitian ini adalah guru-guru Taman Kanak-kanak di wilayah binaan 1 kecamatan Cakung Jakarta Timur sebanyak 147 orang dari 29 Sekolah Taman Kanak-kanak. Sampel penelitian yang diambil dengan teknik simple random sampling, dengan jumlah sampel 100 orang guru. Instrumen yang digunakan untuk menjaring data variabel Kepemimpinan Kepala Sekolah, Kompetensi Guru, dan Mutu Pelayanan Pendidikan adalah skala likert. Sebelum dilakukan penelitian, maka diadakan ujicoba instrumen terhadap 30 orang guru. Keandalan instrument dilakukan dengan metode Alpha Cronbach, dengan hasil ujicoba untuk variabel tersebut yaitu: (a) Mutu Pelayanan Pendidikan diperoleh nilai reliabilitas r = 0.976, (b) Kepemimpinan Kepala Sekolah diperoleh nilai reliabilitas r = 0.990, dan (c) Kompetensi Guru diperoleh nilai reliabilitas r = 0.997. Sehingga dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen dinyatakan sangat reliabel, kemudian data dianalisis dengan menggunakan teknik korelasi dan regresi. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: Pertama, terdapat pengaruh langsung dan signifikan Kepemimpinan Kepala Sekolah (X1) terhadap Mutu Pelayanan Pendidikan (X3) dengan persamaan regresi ?3 = 66.80 + 0.57X1, koefisien determinasi sebesar 41.38%, dan koefisien korelasi (r13) 0.64 pada taraf ? = 0.05. Kedua, terdapat pengaruh langsung dan signifikan Kompetensi Guru (X2) terhadap Mutu Pelayanan Pendidikan (X3) dengan persamaan regresi ?3 = 11.96 + 0.16X2, koefisien determinasi sebesar 7.2%, dan koefisien korelasi (r23) 0.26 pada taraf ? = 0.05. Ketiga, terdapat pengaruh langsung dan signifikan Kepemimpinan Kepala Sekolah (X1) terhadap Kompetensi Guru (X2) dengan persamaan regresi ?3 = 84.81+ 0.40X1, koefisien determinasi sebesar 41.38%, dan koefisien korelasi (r12) 0.33 pada taraf ? = 0.05. Dalam teknik analisis jalur penelitian ini menyimpulkan pertama, bahwa X1 terhadap X3 memiliki koefisien korelasi sebesar 0.643, dan memiliki nilai dalam analisis jalur sebesar 0.624. kedua, bahwa X2 terhadap X3 memiliki koefisien korelasi sebesar 0.057, dan memiliki nilai dalam analisis jalur sebesar 0.268. Ketiga, X1 terhadap X2 memiliki koefisien korelasi sebesar 0.338, dan memiliki nilai dalam analisis jalur sebesar 0.338. Hasil penelitian ini diharapkan akan berguna bagi peningkatan mutu pelayanan pendidikan bagi semua peserta didik, orang tua, lingkungan maupun bagi sekolah itu sendiri. Melalui kontribusi sekecil apapun dari kepemimpinan kepala sekolah dan kompetensi guru. Berdasarkan realita yang penulis analisa disarankan untuk kepala sekolah agar dapat menciptakan mutu pelayanan pendidikan dengan kolabarasi yang baik dengan kompetensi yang dimiliki para guru.
|